Usaha Amplang Bandeng Mustahik Binaan BAZNAS di Semarang Terus Berkembang

29/07/2025 | Ekonomi Pedesaan

Usaha olahan amplang bandeng yang dijalankan Ismaroh, mustahik binaan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI di Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Tugu, Kota Semarang, terus menunjukkan perkembangan positif.

Setelah melewati fase ujicoba, kini Ismaroh berhasil menemukan teknik penggorengan bertahap dengan kontrol suhu minyak yang tepat, menghasilkan amplang yang menggembang sempurna.

Dari 1 kilogram bahan baku, Ismaroh mampu memproduksi 14 bungkus amplang bandeng yang dijual seharga Rp20.000 per bungkus. Ia juga membuka peluang bagi reseller dengan harga khusus Rp18.000 dan menitipkan produknya di Warung Koperasi Trengginas. Strategi ini terbukti efektif meningkatkan distribusi dan daya jangkau produk.

Dalam sebulan, usaha ini mencatat rata-rata penjualan 50 bungkus amplang dengan omzet Rp1.000.000. Selain itu, Ismaroh juga menjalankan usaha Bandeng Presto “Isma MW” yang mampu menghasilkan rata-rata omzet Rp4.000.000 setiap bulannya, memperkuat sumber pendapatan keluarga secara konsisten.

Ismaroh mengungkapkan, bantuan modal dan peralatan dari program pemberdayaan BAZNAS RI menjadi faktor penting dalam kemajuan usahanya. Dengan semangat dan pendampingan yang berkelanjutan, ia optimis usahanya akan terus berkembang dan membuka peluang lebih luas di masa mendatang.

Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.

Follow us

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ