Apresiasi Kinerja BAZNAS, Pj Bupati Majalengka Dorong Penguatan Literasi Zakat

Dokumentasi BAZNAS RI

Apresiasi Kinerja BAZNAS, Pj Bupati Majalengka Dorong Penguatan Literasi Zakat

19/02/2025 | Humas BAZNAS RI

Pj Bupati Majalengka, Dr. H. Dedi Supandi, S.STP., M.Si, mengapresiasi kinerja Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI, BAZNAS Provinsi Jawa Barat, dan BAZNAS Kabupaten Majalengka dalam mengelola dan mengoptimalkan penghimpunan serta pendistribusian Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. 

Hal ini disampaikan dalam Acara Penguatan dan Optimalisasi Penghimpunan serta Pendistribusian ZIS Tahun 2025, yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka di Islamic Center Majalengka, Selasa (18/02/2025).

"Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada BAZNAS RI, BAZNAS Provinsi Jawa Barat dan BAZNAS Kabupaten Majalengka yang telah bersinergi dengan Pemda. Ini menjadi momentum berharga untuk menekankan pentingnya zakat bagi masyarakat," ujar Dedi.

Dedi juga menekankan pentingnya literasi zakat sebagai bagian dari edukasi sejak dini, khususnya di lingkungan pendidikan.

"Edukasi harus terus diperkuat. Kita ingin membangun pola pendidikan karakter agar anak-anak memahami pentingnya berbagi. Mereka perlu diberi ruang untuk berkontribusi, baik membantu teman yang kurang mampu, membangun mushola, atau bahkan sarana umum seperti jembatan gantung," tambahnya.

Sementara itu, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan, H. Rizaludin Kurniawan, M.Si, menyoroti pentingnya sinergi dan literasi zakat dalam meningkatkan penghimpunan dana ZIS.

"Total potensi zakat nasional mencapai Rp327 triliun, namun realisasinya masih jauh dari angka tersebut. Untuk itu, sinergi dan kolaborasi menjadi kunci utama dalam optimalisasi penghimpunan dan pendistribusian ZIS agar manfaatnya lebih luas dirasakan masyarakat," jelasnya.

Berdasarkan data terbaru, skor literasi zakat nasional tahun 2024 berada di angka 74,83, mengalami sedikit penurunan dibandingkan tahun 2022 yang mencapai 75,26.

"Sosialisasi dan edukasi zakat perlu terus diperkuat agar masyarakat memahami pentingnya zakat dan menunaikannya dengan kesadaran penuh. Pendidikan zakat sejak dini juga harus menjadi perhatian, dengan melibatkan dinas pendidikan, kepala sekolah, dan guru untuk membentuk pemahaman yang kuat di kalangan generasi muda," tambah Rizaludin.

Selain itu, Rizaludin juga menekankan strategi optimalisasi dana ZIS untuk sektor pendidikan, guna mendukung pertumbuhan dan mengurangi ketimpangan akses pendidikan di Indonesia.

"Optimalisasi ZIS dalam pendidikan bisa dilakukan melalui beberapa strategi, seperti penguatan regulasi, pemanfaatan teknologi dan digitalisasi, kolaborasi dengan lembaga pendidikan, inovasi program berkelanjutan, serta monitoring dan evaluasi yang ketat," ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Plt Ketua BAZNAS Kabupaten Majalengka, H. Moh Ridwan, M.Pd, melaporkan bahwa sepanjang tahun 2024, penghimpunan ZIS mengalami peningkatan yang signifikan, mencapai lebih dari Rp17 miliar, atau naik 13,3 persen dibandingkan tahun 2023.

"Sepanjang tahun 2024, BAZNAS Majalengka mencatat penghimpunan ZIS, di antaranya zakat fitrah Rp2,8 miliar, zakat profesi Rp13,4 miliar, infaq dan sedekah masyarakat Rp239 juta, serta dana hibah Pemda Rp750 juta," jelas Ridwan.

Menurutnya, meningkatnya partisipasi masyarakat dalam berzakat menunjukkan kesadaran yang semakin tinggi terhadap zakat, infak, dan sedekah.

"Tantangan dalam meningkatkan kesadaran dan memperluas distribusi zakat yang tepat sasaran masih menjadi fokus utama kita," ungkapnya.

Acara ini turut dihadiri oleh Anggota Komisi VII DPR RI, KH. Maman Imanulhaq, Wakil Ketua I BAZNAS Provinsi Jawa Barat, Ir. Rachmat Ari Kusumanto, ST, serta jajaran pimpinan BAZNAS Kabupaten Majalengka, di antaranya Wakil Ketua II, H. Badruzzaman, M.Pd, Wakil Ketua III, Embed Humed, S.Pd.I, dan Wakil Ketua IV, Drs. H. Idi Purnama, M.M.

Dengan adanya sinergi antara pemerintah, BAZNAS, dan masyarakat, diharapkan optimalisasi pengelolaan zakat di Majalengka terus meningkat, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh lebih banyak mustahik dan sektor pendidikan pun semakin berkembang.

Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.

Follow us

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ