Semangat Tak Terbendung Rahyu dan ZChicken yang Tetap Berkibar di Musim Hujan

Hujan deras mengguyur hampir setiap hari di Kota Dumai, membuat sebagian wilayah tergenang air. Namun, di tengah kondisi yang sulit itu, semangat seorang perempuan tangguh bernama Rahyu (34) tidak pernah surut. Ia tetap setia menjaga bara usahanya: outlet ZChicken, sebuah gerai ayam goreng yang menjadi sumber penghidupannya, sekaligus simbol kebangkitannya bersama BAZNAS.

Terletak di Jl. Jendral Sudirman, Kelurahan Buluh Kasap, Kecamatan Dumai Timur, outlet kecil milik Rahyu berdiri sederhana namun penuh semangat. Meski rumahnya kerap tergenang banjir, ia tidak menyerah. Dengan tangan cekatan dan hati penuh tekad, Rahyu tetap menggoreng dan melayani pelanggan yang datang — bahkan di hari-hari sulit.

“Saya sempat tutup tiga hari karena sibuk menguras air di rumah,” ujarnya sambil tersenyum. “Alhamdulillah, begitu buka lagi, pelanggan tetap datang beli ZChicken saya. Mereka bilang rasanya kangen kalau belum makan ayam saya.”

Kesetiaan para pelanggan bukan datang begitu saja. Kualitas rasa, kebersihan, dan pelayanan yang tulus menjadi kunci keberhasilan outlet ZChicken milik Rahyu. Kini, penjualannya mencapai 80 hingga 90 potong ayam per hari — angka yang menunjukkan betapa kuatnya usahanya bertahan di tengah cuaca ekstrem.

BAZNAS Hadir Menguatkan

Kisah Rahyu tidak bisa dilepaskan dari peran Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS). Melalui program ZChicken, BAZNAS hadir memberikan dukungan modal, pelatihan, dan pendampingan usaha bagi para mustahik yang ingin mandiri secara ekonomi.

Program ZChicken bukan sekadar membuka lapangan usaha, tetapi juga menumbuhkan rasa percaya diri dan kemandirian di kalangan penerima manfaat. Para pendamping BAZNAS secara rutin melakukan kunjungan, memberikan arahan dan motivasi agar setiap outlet terus berkembang dan mampu berdaya saing.

“Program ini luar biasa,” kata salah satu pendamping BAZNAS di Dumai. “Kami melihat sendiri bagaimana Rahyu mampu bangkit, bahkan di tengah kesulitan. Semangatnya menjadi inspirasi bagi banyak mustahik lain.”

Dari Dapur Sederhana Menuju Ruko Impian

Tidak puas hanya sampai di situ, Rahyu sudah memiliki impian besar: menyewa ruko agar pelanggannya bisa menikmati hidangan ZChicken di tempat yang lebih nyaman.

“Saya ingin ZChicken saya punya tempat yang lebih luas dan bersih, biar pelanggan bisa makan di sini sambil santai,” ucapnya penuh harap. “Saya percaya kalau terus berusaha dan berdoa, pasti bisa.”

Outlet ZChicken milik Buk Rahyu kini buka dari pukul 06.30 hingga 21.00 WIB, melayani pelanggan dari pagi hingga malam. Di sela kesibukannya, ia tetap meluangkan waktu untuk belajar mengelola keuangan dan menambah wawasan bisnis — hasil dari pelatihan yang diberikan BAZNAS.

Rahyu, Simbol Ketangguhan Mustahik Perempuan

Perjuangan Rahyu adalah potret nyata dari semangat perempuan tangguh yang tak menyerah pada keadaan. Ia membuktikan bahwa bantuan zakat bukan hanya tentang memberi, tetapi tentang membangkitkan martabat dan menumbuhkan kemandirian ekonomi umat.

Melalui program seperti ZChicken, BAZNAS terus mendorong mustahik di seluruh Indonesia untuk naik kelas, dari penerima zakat menjadi pemberi zakat di masa depan.

Musim hujan mungkin membuat jalan tergenang, tetapi semangat Rahyu dan dukungan BAZNAS memastikan satu hal: harapan tetap menyala, dan aroma ayam goreng dari outlet kecil di Dumai itu terus menguar — menjadi bukti nyata bahwa zakat bisa mengubah hidup.