Keteguhan Hati Wati, Menyajikan Cinta dalam Seporsi Ayam Goreng

Keteguhan Hati Wati, Menyajikan Cinta dalam Seporsi Ayam Goreng

05/08/2025 | Humas BAZNAS

aroma ayam goreng khas ZChicken menyeruak sejak pagi hari Ketika melintasi Jalan Cipta Karya, Kelurahan Sialang Munggu, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru. Di balik wangi yang menggoda itu, berdirilah sosok tangguh bernama Lasmanawati — atau akrab disapa Wati — yang memulai harinya sejak pukul enam pagi.

Dengan senyum yang tak pernah absen menyambut pelanggan, Wati menjalankan bisnis ZChicken yang menjadi tumpuan hidupnya bersama anak-anak tercinta. Sejak sang suami berpulang lima tahun silam, perempuan ini tak mengenal kata menyerah. Ia menolak larut dalam kesedihan, dan memilih berdiri tegak demi masa depan keluarga kecilnya.

“Saya hanya ingin anak-anak saya bisa tetap sekolah dan hidup layak. Itu saja,” ujar Wati dengan mata yang berbinar, penuh harapan.

Lebih dari Sekadar Ayam Goreng

Tak hanya mengandalkan satu sumber penghasilan, Wati menunjukkan kecerdasan dan keuletannya dalam mengelola usaha. Di samping gerobak ZChicken yang tertata rapi, tersedia pula miso — hidangan khas Riau yang hangat dan mengenyangkan — serta minyak goreng kemasan kecil yang ia jual sebagai pelengkap usaha. Ketiganya menjadi penopang utama ekonomi keluarga.

Setiap harinya, Wati mampu menghabiskan hingga dua pack ayam, angka yang menunjukkan pertumbuhan kecil namun berarti. Perlahan tapi pasti, usaha ZChicken miliknya mulai menemukan ritme yang stabil. Pelanggan pun mulai mengenal dan mempercayai kualitas rasa yang ia tawarkan.

“Saya selalu berusaha menjaga rasa dan kebersihan. Pelanggan itu seperti keluarga. Saya senang bisa melayani mereka,” tambahnya sambil membalik ayam yang sedang digoreng renyah.

ZChicken: Gerobak Kecil, Harapan Besar

Kehadiran program ZChicken dari BAZNAS menjadi angin segar bagi para perempuan tangguh seperti Wati. Melalui bantuan modal dan pelatihan, ia mendapatkan bekal yang cukup untuk memulai dan mengembangkan usaha secara mandiri. Gerobak ZChicken bukan hanya alat dagang — ia adalah simbol harapan, kerja keras, dan keberdayaan.

Program ini tidak hanya memberikan bantuan ekonomi, tetapi juga menumbuhkan kembali rasa percaya diri dan harga diri para mustahik. Ibu Wati adalah satu dari sekian banyak kisah sukses yang membuktikan bahwa perempuan bisa menjadi tulang punggung keluarga dan agen perubahan di lingkungannya.

Perjuangan yang Tak Pernah Usai

Hari-hari Wati bukan tanpa lelah. Ia harus bangun sebelum fajar, menyiapkan bahan, menjaga kualitas produk, melayani pelanggan, hingga membereskan semua di sore hari. Namun lelahnya seakan sirna ketika melihat senyum anak-anaknya sepulang sekolah. Di situlah ia menemukan kekuatan.

“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur atas rezeki yang diberikan Allah SWT. Saya akan terus berjuang dan berjualan untuk anak-anak saya tercinta,” ungkapnya lirih, tapi penuh keyakinan.

Dalam keheningan malam, mungkin Wati merenungi beratnya tanggung jawab yang ia pikul. Tapi besok pagi, ia akan kembali bangun, kembali berdiri, dan kembali berjuang.

Sebuah Inspirasi untuk Kita Semua

Kisah Wati adalah pengingat bahwa keteguhan hati mampu mengalahkan segala rintangan. Ia membuktikan bahwa kesederhanaan bukan hambatan untuk meraih mimpi. Dengan semangat, usaha, dan sedikit bantuan, seseorang bisa bangkit dari keterpurukan dan membangun masa depan yang lebih cerah.

Semoga Wati terus diberikan kekuatan, kesehatan, dan keberkahan dalam setiap langkahnya. Dan semoga anak-anaknya tumbuh menjadi insan yang membanggakan, hasil dari cinta dan pengorbanan seorang ibu luar biasa.

Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.

Follow us

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ