Bersama BAZNAS, Ubai Terus Berinovasi Bangkitkan Usaha Bengkelnya

Menjelang akhir tahun 2024, para pelaku usaha berusaha keras mengejar target omzet yang diimpikan. Di antara mereka, ada Ubai, seorang penerima manfaat program Z-Auto dari BAZNAS, yang kini tengah merasakan perubahan signifikan dalam usahanya.

Setahun yang lalu, Ubai memulai perjalanannya dengan harapan dan keraguan. Omzet bengkelnya saat itu hanya berkisar antara Rp3 juta hingga Rp3,5 juta per bulan. Namun, berkat pendampingan yang diberikan oleh BAZNAS, mindset dan strategi usahanya mulai terbangun.

"Alhamdulillah, perlahan tapi pasti usaha saya makin berkembang bersama BAZNAS," ujarnya.

Melalui program Z-Auto, Ubai tidak hanya mendapatkan dukungan finansial, tetapi juga pengetahuan tentang strategi marketing yang tepat. Kini, omzet bengkelnya meningkat menjadi Rp4 juta hingga Rp4,5 juta per bulan.

Dalam upaya untuk memberikan lebih banyak kepada masyarakat, Ubai membuat langkah inovatif. Di bulan November ini, ia menggratiskan layanan bengkel panggilan, sehingga pelanggan hanya perlu membayar biaya jasa normal, tanpa tambahan biaya akomodasi. Langkah ini bukan hanya sekadar promosi, tetapi juga bentuk kepedulian dan komitmennya untuk membantu masyarakat sekitar.

"Saya menyadari pentingnya berinovasi dalam meningkatkan usaha. Maka saya mengambil langkah menggratiskan layanan bengkel panggilan," katanya.

Dengan pengelolaan yang tepat, ia menargetkan omzetnya bisa mencapai 6 juta rupiah per bulan di dua bulan terakhir tahun ini, dengan profit yang diperkirakan mencapai 70 hingga 75 persen dari omzet tersebut.

BAZNAS berkomitmen untuk terus mendampingi dan memberdayakan para mustahik seperti Ubai. Program-program yang terukur dan berkelanjutan ini dirancang untuk memandirikan mereka, sehingga mereka tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan hidup, tetapi juga berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat. Dengan dukungan BAZNAS, harapan untuk masa depan yang lebih baik kini semakin dekat dan nyata. Bersama-sama, kita dapat mewujudkan perubahan positif dalam kehidupan masyarakat.