BAZNAS Bantu Alied Terbebas dari Riba
BAZNAS Bantu Alied Terbebas dari Riba
27/08/2024 | Humas BAZNASKehadiran program BAZNAS Microfinance Desa (BMD) di Sampang, membawa berkah tersendiri bagi Birrul Walidain, atau yang akrab disapa Alied, seorang pengusaha kecil di Desa Gunung Maddeh, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur.
Alied pemilik usaha Al-Munir Printing, foto kopi, dan ATK ini mengaku sangat terbantu dengan program tersebut, yang tidak hanya membantu mengembangkan usahanya tetapi juga membebaskannya dari jeratan riba.
Alied telah mengembangkan usahanya menjadi toko ritel kecil yang menyediakan berbagai kebutuhan masyarakat sekitar, termasuk obat-obatan pertanian dan perlengkapan sehari-hari.
“Karena potensi yang ada di sini itu, pertanian, peternakan, dan toko ritel kecil, jadi 2021 mulai dikembangkan menjadi toko ritel kecil menjual obat-obatan pertanian, tembakau, dan berbagai jenis kebutuhan masyarakat sekitar,” ungkap Alied.
Bantuan pinjaman modal usaha dari BAZNAS Microfinance Desa sangat membantu Alied untuk memperluas usahanya tanpa perlu khawatir tentang bunga pinjaman yang sering menjadi beban bagi pelaku usaha kecil.
“Saya kurang mengerti betul tentang muamalahnya seperti apa, tetapi insyaallah bebas riba, itu yang InsyaAllah menjadi keberkahan,” tutur Alied dengan penuh rasa syukur.
Sebelum menerima pembiayaan dari BAZNAS, penghasilan kotor toko milik Alied berkisar sekitar Rp700.000 per hari, dengan jam operasional yang panjang, mulai pukul 12.00 hingga tengah malam, dan terkadang berlanjut hingga dini hari. Namun, berkat tambahan modal dari BAZNAS, Alied kini dapat meningkatkan stok barang dagangannya, sehingga perputaran usahanya menjadi lebih cepat dan lebih stabil.
Kini, dengan adanya pembiayaan dari BAZNAS, pendapatan Alied dapat mencapai Rp1 juta per hari, meskipun tetap bervariasi tergantung musim dan momen tertentu.
“Alhamdulillah setelah ada pembiayaannya, penghasilan perharinya bisa sampai satu juta rupiah, tetapi itu tergantung musiman, tapi rata-rata Rp800.000 - Rp1.000.000,” tambahnya.
Alied berharap program BAZNAS Microfinance Desa ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi para pelaku usaha kecil lainnya. Menurutnya, semakin besar modal yang tersedia, semakin mudah pula usaha kecil seperti miliknya untuk tumbuh dan berkembang.
“Saya berharap ke depannya BAZNAS Microfinance Desa bisa lebih meningkatkan lagi nominal pembiayaannya, karena semakin besar modalnya, maka lebih mudah mengembangkan usaha,” harapnya.
Melalui program ini, BAZNAS tidak hanya membantu masyarakat kecil untuk berkembang secara ekonomi, tetapi juga memastikan bahwa bantuan yang diberikan bersih dari unsur riba, sehingga keberkahannya dapat dirasakan oleh seluruh penerima manfaat.
BAZNAS berkomitmen untuk terus mendampingi para pelaku UMKM dalam mengembangkan usaha mereka, sehingga mereka dapat mencapai kesejahteraan yang lebih baik.
Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.