Tingkatkan Keterampilan, BAZNAS Ajarkan Santri Panen Kopi di Garut
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) melaksanakan Program Santri Memberdayakan Desa di Kelompok Mentari Pagi Darussyifa, Desa Mulyajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut. Program ini berlangsung untuk membekali para santri dalam keterampilan memanen cherry kopi yang sesuai dengan standar.
Dalam kegiatan ini, para santri dibekali pelatihan langsung mengenai pemilihan cherry kopi yang berkualitas baik. Dengan menggunakan teknik pemanenan yang tepat, hal ini membawa dampak positif terhadap kualitas biji kopi. Pelatihan ini sangat penting bagi para santri, karena mereka dikenalkan praktik memilih cherry kopi berkualitas yang akan menentukan kualitas roasted beans di akhir proses roasting.
Salah satu petani kopi yang menjadi mitra dalam program ini, Mahrom, mengajarkan pentingnya memanen cherry kopi yang sudah mencapai kematangan 90 persen. Hal ini tidak hanya memengaruhi rasa kopi, tetapi juga pada keberlanjutan produktivitas pohon kopi pada panen berikutnya. Meskipun baru memasuki awal musim panen, sudah sekitar 15kg cherry kopi berhasil dipanen.
BAZNAS berharap, melalui program ini, para santri tidak hanya terbekali dalam skala pengetahuan agama saja, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat meningkatkan kesejahteraan mereka di masa depan, terutama dalam bidang pertanian kopi. Melalui Program Santri Memberdayakan Desa, BAZNAS akan terus berkomitmen dalam meningkatkan kemandirian ekonomi berbasis pesantren.

Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.
Follow us
