Peternak binaan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) di Balai Ternak Banyumas terus berinovasi dalam pengolahan susu untuk meningkatkan nilai jual dan menarik minat konsumen.

Salah satu anggota kelompok ternak, Sarotun, mengembangkan produk susu dengan lima varian rasa, yaitu coklat, stroberi, matcha, taro, dan pandan. Susu varian rasa ini dikemas dalam botol 250 ml yang dijual seharga Rp10.000,00 dan botol 800 ml dengan harga Rp30.000.

Pada produksi pertama, sebanyak 50 botol susu kemasan 250 ml berhasil diproduksi. Dari jumlah tersebut, 20 botol sudah dipesan pelanggan, sementara sisanya dititipkan di warung kelontong sekitar kandang untuk memperluas jangkauan pasar.

Untuk pemasaran, anggota kelompok ternak memanfaatkan media sosial seperti WhatsApp, Facebook, dan Instagram. Strategi ini terbukti efektif dalam memperkenalkan produk kepada lebih banyak konsumen, sekaligus meningkatkan daya saing produk susu lokal.

Balai Ternak Banyumas merupakan salah satu program BAZNAS untuk pengentasan kemiskinan di wilayah pedesaan, dengan peternak mustahik sebagai penerima manfaat. Komoditas ternak yang dibudidayakan mencakup domba, kambing, sapi, dan ayam broiler.