Petani Binaan BAZNAS di Bandung Lakukan Standarisasi Komoditas Hortikultura
Panen kangkung dan kacang panjang yang dilakukan Yandi, petani binaan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) di Desa Alamendah, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat, berlangsung optimal.
Sebanyak 500 ikat kangkung dengan berat 150 gram per ikat dan 70 ikat kacang panjang masing-masing seberat 250 gram telah dipanen dan dikemas untuk disalurkan ke koperasi Pesantren Al-Ittifaq.
Setiap ikat sayuran dirapikan dengan solasi bening dan diberi label identitas sebelum dipasarkan. Langkah ini merupakan bagian dari proses standarisasi komoditas hortikultura yang diterapkan oleh Pak Yandi guna menjaga mutu hasil tani.
Standarisasi ini tidak hanya menambah nilai jual produk, tetapi juga meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap hasil pertanian lokal. Komitmen Yandi ini menjadi contoh penerapan praktik pertanian yang bersih, tertata, dan siap bersaing di pasar modern.
Dengan kualitas produk yang terjaga dan pengemasan yang rapi, program pemberdayaan petani oleh BAZNAS turut mendorong terciptanya kemitraan jangka panjang antara petani dan lembaga penyalur hasil pertanian berbasis pesantren maupun pasar ritel.
Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.
Follow us
