Mustahik Binaan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) melakukan rotasi tanaman pada musim kemarau. Rotasi tanaman adalah salah satu sistem budidaya tanaman yang dilakukan secara bergantian dengan jenis tanaman yang berbeda pada lahan yang sama.

Rotasi tanaman dilaksanakan oleh Pak Ciptorejo dan Pak Parjo anggota kelompok tani binaan BAZNAS di Desa Bagor, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen. 

Manfaat rotasi tanaman adalah untuk memutus hama dan penyakit pada tanaman sebelumnya. Selain itu penanaman dilaksanakan untuk memanfaatkan lahan pada musim kemarau. Setelah proses panen tanaman jagung yang sudah selesai, kemudian dilanjutkan pembersihan lahan dan penanaman tanaman kacang-kacangan. 

Umumnya tanaman kacang-kacangan lebih mudah perawatannya dan tahan terhadap cuaca panas. Tanaman kacang tersebut dipanen daunnya untuk dikonsumsi dan dijual perikat, harga per ikat daun mbayung (daun kacang) adalah Rp 1.000-2.500. Daun mbayung dipanen daun mudanya setelah tanaman berumur 20 HST, dilaksanakan setiap 5-7 hari sekali. Penanaman kacang-kacangan dilaksanakan pada sebagian lahan yang dekat dengan air, untuk memenuhi kebutuhan air pada masa pertumbuhannya.