Jaga Kualitas Tanaman, Mustahik Binaan BAZNAS di Sleman Lakukan Pemeliharaan Bawang Merah
Mustahik binaan Badan Amil Zakat BAZNAS (BAZNAS) yang tergabung dalam program Lumbung Pangan Sleman, Sukarman sedang melakukan pencarian hama ulat yang bersarang di sela-sela daun tanaman bawang merahnya. Kegiatan ini bertujuan untuk mengurangi penyebaran hama ulat daun yang merusak daun Bawang merah. Kemudian juga meningkatkan optimalisasi pertumbuhan Bawang Merah yang hampir memasuki masa panen ini.
Sukarman memiliki tanaman bawang merah dengan luas lahan yang digunakan yaitu seluas 700 meter persegi. Kondisi Bawang Merah saat ini tengah mengalami serangan hama ulat sebanyak 10 persen dan jamur sebanyak 5 persen. Meskipun tidak terbilang parah, Sukarman selalu merawat tanamannya dengan semaksimal mungkin.
Tak cukup bawang merah, Sukarman juga menanam Cabai Keriting menggunakan metode tanam tumpang sari dengan lahan yang sama. Hal ini sebagai bentuk ikhtiar untuk selalu senantiasa memberikan hasil dan memenuhi kebutuhan sehari-hari serta dapat melakukan panen dalam jangka waktu yang singkat.
Saat ini, usia Cabai Keriting yang ditanam pada 28 Mei 2024 lalu telah mencapai 31 hari. Secara rinci, Cabai Keriting berjenis "Genio" ini ditanam sebanyak 1270 pohon atau sebanyak 3 'beki' (wadah bibit) dengan total pembelian bibit mencapai Rp210.000. Sampai saat ini tidak terindikasi adanya kendala serangan hama ataupun penyakit pada tanaman cabainya.
Dalam melakukan perawataan usaha pertaniannya, Bapak Sukarman melakukan penyemprotan secara rutin setiap 2 hari sekali. Adapun obat yang digunakan bermacam-macam sesuai dengan kendala yang dihadapi. Seperti halnya penggunaan "Victoria" sebagai pencegahan jamur dan "Dangke" untuk pengendalian hama dan seterusnya.

Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.
Follow us
