Bukan Sekadar Ayam, ZChicken BAZNAS Antar Rahmat ke Tangga Muzaki
Penerima bantuan modal usaha ZChicken yang digagas Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) yaitu Rahmat, kini mulai menikmati hasil usaha dengan menyewa ruko strategis setelah sebelumnya hanya menumpang jualan ayam krispi di pinggir jalan.
Lonjakan omzet hingga dua kali lipat menjadikannya salah satu contoh sukses transformasi mustahik menjadi calon muzaki. ZChicken Rahmat berlokasi di Jl. Husein Sastra Negara, Jurumudi, Kota Tangerang. Sebelumnya omzet bulanan Rahmat sekitar Rp6 juta, kini Rahmat mampu mencatatkan omzet hingga Rp15 juta per bulan.
ZChicken merupakan salah satu inovasi program pemberdayaan mustahik yang dikelola BAZNAS, bertujuan mendorong kemandirian mustahik melalui usaha ayam krispi. Dengan pendampingan, modal usaha, dan pelatihan yang terstruktur, mustahik diberikan peluang untuk naik kelas secara ekonomi. Rahmat menjadi bagian dari mereka yang berhasil memaksimalkan peluang ini.
“Dulu saya cuma bisa jualan di gerobak pinjaman, sekarang Alhamdulillah sudah bisa sewa ruko sendiri,” ujar Rahmat sambil tersenyum. Ia kini mampu menjual hingga 100 potong ayam goreng per hari, dan mulai membuka peluang kerja bagi warga sekitar.
Menurutnya, keberadaan program ini tidak hanya membantunya berdiri sendiri, tetapi juga membuka jalan bagi orang lain untuk ikut tumbuh bersama.
Keberhasilan Rahmat menjadi potret bagaimana zakat tidak hanya sebatas santunan, tetapi juga investasi sosial jangka panjang. BAZNAS berharap program ZChicken terus melahirkan lebih banyak pengusaha baru dari kalangan mustahik, yang nantinya mampu bertransformasi menjadi muzaki dan turut berkontribusi dalam rantai keberkahan zakat di Indonesia.
Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.
Follow us
