Tanda-Tanda Hadirnya Malam Lailatul Qadar

Sumber: BAZNAS RI

Tanda-Tanda Hadirnya Malam Lailatul Qadar

04/05/2021 | Admin

Lailatur Qadar adalah malam penuh kemuliaan di bulan Ramadhan yang dinantikan umat Islam, bahkan dianggap sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan. Malam Lailatul Qadar memiliki keistimewaan lainnya, karena di malam ini Al-Qur`an diturunkan ke langit dunia dalam jumlah dan bentuk yang utuh. 

 

Pada malam penuh kemuliaan ini, Allah menjanjikan kepada umatnya yang beribadah sungguh-sungguh akan diampuni dosa-dosa di masa lalunya, dikabulkan hajatnya yang diinginkan, hingga mendapatkan pahala yang berlipat ganda.

 

Sebagian besar ulama berpendapat bahwa, malam Lailatul Qadar biasanya jatuh di malam ganjil di 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Hal itu tertuang dalam hadist HR. Muslim, "Rasulullah SAW sangat bersungguh-sungguh pada 10 hari terakhir dari bulan Ramadan, melebihi kesungguhan Beliau di waktu lainnya."

 

Kapan sesungguhnya malam Lailatur Qadar hadir di bulan Ramadhan hanya Allah yang tahu. Allah merahasiakan datangnya Lailatur Qadar agar manusia beribadah di seluruh malam bulan Ramadhan. Namun, ada tanda-tanda yang disampaikan kepada umat Islam akan hadirnya malam Lailatul Qadar. 

 

Tanda-tanda malam Lailatul Qadar

Diriwayatkan dari jalur Ubay bin Ka`ab, yang berkata, "Lailatul qadar itu adalah malam, ketika Rasulullah memerintahkan kami untuk menegakkan salat di dalamnya, malam itu adalah malam yang cerah yaitu malam ke-27 (dari bulan Ramadlan). Dan tanda-tandanya ialah, pada pagi harinya matahari terbit berwarna putih tanpa sinar yang terik menyilaukan" (H.R. Muslim 1272).

 

Matahari terbit tidak terlalu panas

Tanda-tanda hadirnya malam Lailatul Qadar pertama adalah matahari yang terbit di pagi hari, sinarnya tidak terlalu panas dan cenderung meredup. Hanya tampak terang putih di langit namun tidak panas. Selain itu, cuaca hari itu sangatlah sejuk. Sebagaimana ditulis dalam hadits:

 

"..Malam itu adalah malam yang cerah yaitu malam kedua puluh tujuh (dari bulan Ramadan). Dan tanda-tandanya ialah pada pagi harinya mataharinya terbit berwarna putih tanpa sinar yang menyorot." (HR. Muslim no. 762).

 

Angin berhembus lembut

Hadirnya malam Lailatul Qadar juga ditandai dengan hembusan angin yang lembut. Kenikmatan hembusan angin yang lembut ini diberikan Allah SWT agar hamba-Nya bisa merasakan kesejukan di malam yang penuh rahmat.

 

Malam hari tampak terang

Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa pada saat malam Lailatul Qadar, malam hari terlihat cerah atau terang, namun tidak dingin dan tidak panas. Malam Lailatuq Qadar juga tidak berawan dan tidak hujan, tidak pula nampak bintang-bintang di langit.

 

"...Sesungguhnya tanda Lailatul Qadar adalah malam cerah, terang, seolah-olah ada bulan, malam yang tenang dan tentram, tidak dingin tidak pula panas. Pada malam itu tidak dihalalkan dilemparnya bintang, sampai pagi harinya. Dan sesungguhnya, tanda Lailatul Qadar adalah, matahari di pagi harinya terbit dengan indah, tidak bersinar kuat, seperti bulan purnama, dan tidak pula dihalalkan bagi setan untuk keluar bersama matahari pagi itu." (HR. Ahmad)

 

Mari sempurnakan ibadah dan memperbanyak amalan kebaikan agar dapat meraih keberkahan Ramadhan, melalui sedekah yang Anda tunaikan di BAZNAS.

Sedekah sekarang melalui:

BNI – 700.007.704

(a.n Badan Amil Zakat Nasional – BAZNAS)

Atau klik link baznas.go.id/sedekahbaznas  

 

Setelah melakukan transaksi, silakan mengonfirmasi sedekah Anda ke baznas.go.id/konfirmasi

Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.

Follow us

Copyright © 2024 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ