Zakat Hasil Reksadana

Zakat merupakan kewajiban bagi semua umat Islam untuk mengeluarkan sebagian dari hartanya untuk diberikan kepada golongan yang berhak menerima zakat.

Kemajuan dan pemanfaatan teknologi di berbagai bidang saat ini, seharusnya tidak membuat kaum muslimin lupa untuk membayar kewajiban. Membayar zakat merupakan perintah dari  Allah SWT yang hukumnya wajib.

Saat ini mulai banyak orang menggunakan dan menjadikan sumber pendapatannya dengan penggunaan jasa untuk mendapatkan saham, salah satunya dengan menggunakan jasa dari reksadana.

Reksadana adalah sebuah wadah atau layanan jasa bagi para investor. Layanan ini berupa jasa pengelolaan dana atau saham untuk berinvestasi dalam instrumen-instrumen investasi yang tersedia di pasar modal dengan cara membeli unit penyertaan reksadana.

Jasa dari reksadana ini diharapkan dapat membantu untuk pengelolaan dana atau saham para investor, sehingga investor dapat mendapatkan keuntungan yang diharapkan dari kegiatan membeli saham

Apakah hasil reksadana perlu dizakatkan?

Muncul pertanyaaan, apakah hasil dari reksadana wajib dizakatkan? Jawabannya, adalah iya.

Zakat yang wajib investor tunaikan untuk disalurkan kepada golongan orang yang membutuhkan adalah zakat atas nilai aset reksadana.

Kini, banyak orang sudah mulai terjun ke dunia investasi ini. Umat muslim pun sudah banyak yang terjun ke dalam dunia saham dan memakai jasa reksadana.

Dengan demikian, kaum muslimin harus mengetahui tentang ketentuan zakat hasil keuntungan investasi reksadana ini. Dengan tujuan agar dana investasi yang dijalankan akan semakin berkah bagi pemiliknya.

Perhitungan untuk zakat dari hasil reksadana

Hasil reksadana tentu saja dapat dizakatkan jika sudah memenuhi nisab. Nisab zakat reksadana sama nilainya dengan nisab zakat mal, yakni senilai 85 gram emas murni dengan persentase zakat 2,5?n sudah mencapai satu tahun (haul).

Oleh karena itu, cara menghitung zakat reksadana pun sama dengan cara menghitung zakat mal, yaitu 2,5% x jumlah harta yang tersimpan selama 1 tahun.

Sedangkan, untuk waktu yang tepat membayarkan zakat hasil reksadana adalah pada saat investasi reksadana dari investor telah mencapai nisab senilai 85 gram emas dan memenuhi haul 1 tahun.

Karena termasuk zakat mal, maka zakat hasil reksadana juga bisa dibayarkan melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS).

Zakat bisa dilakukan melalui BAZNAS di link https://baznas.go.id/bayarzakat atau melakukan transfer ke daftar rekening yang tertera di link https://baznas.go.id/rekening.

Anda juga bisa melakukan transfer bank, lalu salin nomor rekening zakat bank yang diinginkan, setelah itu simpan bukti transfer kemudian konfirmasi melalui https://baznas.go.id/konfirmasi atau klik https://bit.ly WhatsApp-087877373555.

Anda juga bisa menunaikan zakat melalui berbagai rekening bank berikut:

BSI 9555.555.400

BCA 686.0148.755

BNI 555.5505.027

Mandiri 0700.0018.55555

a.n. Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS).