
Rabiul Awal, Bulan Kelahiran dan Wafatnya Nabi SAW.
Rabiul Awal, Bulan Kelahiran dan Wafatnya Nabi Muhammad SAW
26/09/2023 | Meutia ElfridaRabiul awal merupakan bulan ketiga dalam kalender Hijriyah setelah bulan Muharram dan bulan Safar. Bulan ini identik dengan bulan Maulid yang menjadi momentum dalam mensyukuri kelahiran sosok penutup para nabi dan rasul yang dilahirkan ke dunia, yakni Nabi Muhammad SAW. Merujuk pada kalender Islam, 1 Rabiul Awal 1445 H jatuh pada 17 September 2023. Dengan demikian, 12 Rabiul Awal jatuh pada 28 September 2023.
Terdapat beberapa keutamaan dari bulan Rabiul Awal atau bulan Maulid, sebagai berikut:
1. Bulan kelahiran dan wafatnya Nabi Muhammad SAW
Bulan Rabiul Awal dianggap sebagai bulan yang mulia dikarenakan sosok Sang Pencerah, Nabi Muhammad SAW lahir ke dunia, tepatnya di kota Mekkah Al-Mukarramah pada Senin, 12 Rabiul Awal tahun Gajah atau 571 masehi. Kelahiran baginda Rasul di bulan ini sangatlah menarik, sebab bulan Rabiul Awal dianggap sebagai bulan yang penuh dengan bunga dan turunnya hujan di padang pasir. Dalam artian, lahirnya Nabi Muhammad SAW ibarat sebuah isyarat bahwa akan ada sosok penyubur di tengah gersangnya peradaban masyarakat jahiliyyah saat itu.
Rasulullah SAW juga wafat pada hari, tanggal, dan bulan yang sama. Tidak ada manusia yang lahir dan wafatnya bersamaan seperti Rasulullah SAW, maka dari itulah Maulid Nabi SAW diperingati. Meskipun hari lahir dan wafatnya bersamaan, namun pada 12 Rabiul Awal, umat Islam tetap merayakan hari kelahiran Nabi, bukan memperingati wafatnya. Hal ini dikarenakan kelahiran Rasulullah SAW merupakan anugerah dari Allah yang patut disyukuri oleh umat manusia, dan kepergiannya patut ditangisi.
2. Bulan hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah
Selain menjadi bulan kelahiran dan wafatnya Nabi Muhammad SAW, Rabiul Awal juga menjadi bulan di mana baginda Rasul melakukan hijrah dari Mekah ke Madinah. Hijrah tersebut dilakukan Nabi Muhammad SAW atas perintah Allah SWT sebagai upaya untuk menghindari penindasan oleh kaum kafir Quraisy terhadap beliau yang sedang berjuang menyebarkan dakwah Islam. Perjalanan Rasulullah SAW saat hijrah tidaklah mudah, namun beliau senantiasa bersabar, ikhlas, dan bertawakal kepada Allah.
3. Bulan perayaan Maulid Nabi
Perayaan Maulid Nabi pada 12 Rabiul Awal menjadi salah satu tradisi yang diadakan oleh umat muslim sebagai bentuk rasa gembira sekaligus penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW. Kegiatan Maulid Nabi biasa diisi membaca Al-Quran, bershalawat, berzikir, melantunkan doa kepada Allah SWT untuk Nabi Muhammad SAW, keluarga, dan para sahabat, serta berbagi makanan. Kecintaan umat muslim terhadap Rasulullah SAW juga merupakan cerminan dari kecintaan kepada Allah SWT.
Sebagaimana yang tercantum dalam Surah Al-Ahzab ayat 56 berikut:
"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang beriman! Bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya."
4. Disunahkan memperbanyak shalawat
Salah satu keistimewaan dari bulan Rabiul Awal ialah menjadi bulannya shalawat. Pada bulan ini, umat Muslim dianjurkan untuk banyak bershalawat demi memperoleh keberkahan dan ridha Allah SWT di Hari Kiamat.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa yang mengucapkan shalawat kepadaku satu kali, maka Allah mengucapkan shawalat kepadanya 10 kali." (HR. Muslim No. 408).
Sahabat BAZNAS, alangkah baiknya jika kita memanfaatkan momentum bulan Rabiul Awal dengan berbagai amalan baik. Salah satunya dengan menunaikan zakat, infak dan sedekah melalui BAZNAS dengan mengakses tautan ini Insya Allah kebaikan kita mendatangkan syafaat dari nabi Muhammad SAW di akhirat kelak.
Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.
Follow us
