Niat Puasa Asyura 10 Muharram: Cara dan Keutamaannya

Puasa Asyura 10 Muharram merupakan salah satu puasa yang memiliki keutamaan. Karenanya, umat Islam harus mengetahui Niat Puasa Asyura 10 Muharram.

Berikut lafaz niat puasa Asyura seperti dikutip dari laman NU Online:

Nawaitu shauma ghadin an ada i sunnatil asyura lillahi ta ala.

Artinya, “Aku berniat puasa sunah Asyura esok hari karena Allah SWT.”

Selain niat puasa Asyura 10 Muharram, terdapat niat puasa mutlak Muharram yang bacaannya lebih umum seperti berikut:

Nawaitu shaumal Muharrami lilahi ta ala.
 
Artinya: Saya niat puasa Muharram karena Allah ta’ala.

Dalam ajaran Islam, bulan Muharram merupakan salah satu satu bulan yang memiliki keutamaan dan keistimewaan. Karena di bulan Muharram ini, terdapat beberapa amalan sunnah yang tentunya memiliki beberapa keutamaan seperti puasa Asyura 10 Muharram.

Sebagaimana Rasulullah SAW menjelaskan dalam sebuah hadits bahwa Muharram merupakan puasa yang paling utama dalam ajaran Islam setelah bulan Ramadhan. Berikut hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim bahwa:

Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, ia berkata: ‘Rasulullah saw bersabda: ‘Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram, dan shalat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam.” (HR Muslim).

Itulah penjelasan singkat mengenai Niat Puasa Asyura 10 Muharram dan keutamaannya. Semoga kita termasuk orang-orang yang dapat melakukan kebaikan-kebaikan di bulan Muharram.