Apa Itu Fidyah Puasa: Konsep dan Makna di Baliknya

Konsep fidyah puasa dalam agama Islam adalah suatu ketentuan hukum bagi seseorang untuk memberi makan kepada orang miskin sebagai pengganti puasa yang tidak dapat dilaksanakan karena alasan tertentu. Seperti sakit atau keadaan lain yang memaksa seseorang untuk tidak berpuasa. Lantas, apa itu fidyah puasa? Apa konsep dan makna dibaliknya?

Puasa fidyah memiliki status hukum yang berbeda-beda, tergantung pada kondisi individu yang bersangkutan. status hukum tersebut terdiri dari orang yang tidak dapat berpuasa karena alasan tidak dapat diatasi, dan bagi orang yang tidak dapat berpuasa sementara waktu, yang artinya mereka membayar fidyah hanya beberapa waktu, bukan satu bulan full.

Apa itu Fidyah Puasa: Konsep dan Makna Fidyah

Ada beberapa konsep fidyah puasa, yang di dalamnya terdapat banyak makna, yaitu sebagai berikut:

Kehormatan dan Keringanan

Fidyah puasa adalah suatu kebijaksanaan dan keadilan dalam Islam. Ini karena termasuk dalam keringanan bagi orang yang tidak mampu untuk berpuasa karena alasan tertentu, seperti sakit, lansia, ibu hamil, dan ibu menyusui. Disamping tetap melakukan qadha puasa apabila memungkinkan dan dirasa masih sanggup menjalankannya.

Menjaga Keseimbangan Sosial

Dengan membayar fidyah, dapat menjadi penyeimbang sosial dalam hal memberi makan orang miskin. Hal tersebut dapat membantu orang-orang yang kurang beruntung secara ekonomi dan dapat memperkuat ikatan solidaritas serta teladan yang baik untuk orang-orang muslim rajin berzakat.

Menyucikan Diri

Fidyah puasa dapat memberikan kesempatan bagi individu yang tidak berpuasa, untuk membersihkan jiwa mereka melalui fidyah ini. Ini adalah sebuah kesempatan yang berharga dan tidak membebani tanggung jawab bagi mereka yang tidak bisa memenuhi puasanya. 

Memberikan Kesempatan untuk Mendapatkan Pahala

Seseorang yang tidak berpuasa, bisa memiliki kesempatan untuk dapat merasakan pahala berpuasa dengan membayar fidyah ini. Asalkan dilandasi dengan niat yang tulus untuk menggantikan puasa yang tidak bisa dilaksanakan.

Menunjukkan Kepedulian dan Kasih Sayang

Tindakan membayar fidyah ini adalah bentuk kasih sayang Allah Swt kepada orang-orang yang tidak mampu berpuasa, juga bentuk kepedulian kepada orang-orang fakir atau miskin. Ini merupakan wujud ajaran Islam tentang pentingnya berbagi dan membantu sesama.

Jadi, apa itu fidyah puasa? secara konsep dan maknanya, fidyah puasa bukan hanya sekadar suatu tindakan menggantikan puasa yang tidak dapat dilaksanakan. Tetapi juga mengandung arti yang sangat dalam dalam konteks agama, sosial, dan moral dalam Islam. 

Islam menganjurkan kita untuk selalu beramal dengan penuh keikhlasan dan tanpa mengharapkan imbalan, sehingga berpotensi mendapatkan ganjaran pahala yang lebih besar di sisi Allah Swt. Maka dari itu, baik Infak maupun Sedekah sama-sama mempunyai nilai dan makna penting dalam kehidupan beragama.

Sebagai Lembaga Pemerintah Nonstruktural yang mengelola dan mengkoordinasikan zakat secara nasional, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) saat ini dipercaya publik berkat komitmen dan program-programnya dalam menghimpun dan menyalurkan Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS). BAZNAS RI merupakan badan resmi dan satu-satunya yang dibentuk oleh pemerintah berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 8 Tahun 2001. Mari kunjungi laman Sedekah BAZNAS untuk melakukan Infak atau Sedekah secara online. Semoga setiap kebaikan yang kita keluarkan, bisa menjadi amal jariyah yang senantiasa mengalir pahalanya, Aamiin Yaa Rabbal Aalamiin.