Petani Binaan BAZNAS Panen Cabai Melimpah

Petani binaan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI, Suminem bersama adiknya sibuk memetik cabai keriting di lahan Gondorejo, Wonokerto, Kapanewon Turi.

Lahan seluas 700 m² ini telah dipanen sebanyak lima kali, menghasilkan 46,4 kg cabai dengan harga pasar Rp22.500 per kg, total pendapatan sebesar Rp1.044.000.

Keberhasilan ini adalah bagian dari Program Lumbung Pangan Sleman yang diinisiasi oleh BAZNAS RI, bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan mustahik melalui pemanfaatan lahan pertanian.

“Terima kasih kepada BAZNAS yang telah membantu perekonomian keluarga kami, sehingga dapat memaksimalkan penghasilan pertanian,” ujar Suminem.

Selain cabai keriting, Suminem juga menanam buncis seluas 700 m² yang siap panen dan kacang tanah hitam berumur 50 hari setelah tanam (HST). 

Diversifikasi tanaman ini tidak hanya meningkatkan pendapatan keluarga tetapi juga menjamin ketahanan pangan.

Suminem berharap, melalui pertanian beragam ini, kesejahteraan keluarganya dan mustahik lainnya dapat terwujud.

Rencana tindak lanjut meliputi pemantauan tanaman secara berkala dan pembersihan gulma di sekitar tanaman untuk memastikan hasil panen tetap optimal.

Dengan kerja keras dan dukungan BAZNAS, Suminem menunjukkan bahwa pertanian bisa menjadi jalan keluar dari jeratan kemiskinan.