
Dokumentasi BAZNAS RI
Diana Peserta Beasiswa Cendekia BAZNAS Raih Juara Harapan I Kompetisi Esai Tingkat Nasional 2024
27/02/2024 | Humas BAZNAS RIDiana Zanuba Zahra ZN, seorang peserta Beasiswa Cendekia dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), sukses meraih prestasi gemilang sebagai Juara Harapan I dalam Kompetisi Esai Tingkat Nasional PERSPEKTIF 2024.
Diana, mahasiswi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, berhasil menunjukkan kecemerlangannya dalam acara yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas di Sumatera Barat pada Jumat, 16 Februari 2024.
Dalam esainya yang berjudul "Self Diagnosis on Mental Health Issues: Understanding the Unstoppable Trend and its Dangers", Diana bersama rekannya, Berkah Rahayu, mengangkat isu psikologi klinik yang relevan.
"Alhamdulillah, saya meraih Juara Harapan I dalam Kompetisi Esai Tingkat Nasional PERSPEKTIF 2024. Ini adalah pengakuan atas pembinaan yang berharga dari Beasiswa Cendekia BAZNAS, yang sangat membantu saya dalam meraih prestasi," ujar Diana dengan rasa syukur.
Diana mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan beasiswa BAZNAS yang tidak hanya membantu dalam hal biaya kuliah, tetapi juga memberikan pembinaan yang berarti. Melalui pembinaan ini, Diana telah siap menghadapi masa depannya dengan penuh keyakinan.
"Pembinaan dari Beasiswa BAZNAS selalu memotivasi saya untuk mencapai prestasi yang lebih baik," tambahnya.
Sebagai seorang mahasiswi di Program Studi Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Diana telah mengukir berbagai prestasi. Salah satunya adalah meraih juara 2 dalam lomba Esai Fotografi Nasional Universitas Paramadina pada Desember 2023.
Di samping kesibukannya dalam aktivitas akademik, Diana juga aktif dalam berbagai kegiatan di luar perkuliahan. Ia pernah melakukan magang sebagai editor majalah dengan ISSN, serta sebagai content writer. Pengalaman magangnya juga meliputi kerja di perusahaan BUMN. Selain itu, Diana juga aktif dalam berorganisasi.
Meskipun begitu sibuk, Diana tetap menyempatkan diri untuk membaca buku, hobi yang juga menginspirasinya dalam menulis. Kreativitas tulisannya telah membawanya menjadi finalis dan juara dalam berbagai perlombaan.
Dalam perjalanannya, Diana terinspirasi oleh karya-karya Pramoedya Ananta Toer, salah satu penulis favoritnya. Kutipan favoritnya dari penulis tersebut, "Seorang terpelajar harus sudah berbuat adil sejak dalam pikiran apalagi dalam perbuatan," menjadi pedoman hidupnya.
Dengan menjaga keseimbangan antara kegiatan akademik dan non-akademik, Diana berhasil lulus dengan predikat cum laude dalam waktu 3,5 tahun.
Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusiaan dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, MA., mengapresiasi pencapaian gemilang Diana. Baginya, prestasi ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi Diana dalam mengikuti pembinaan Beasiswa Cendekia BAZNAS dan menjalani perkuliahan.
"Alhamdulillah, BAZNAS sangat bangga atas prestasi yang telah diraih oleh Diana. Ini menunjukkan betapa pentingnya etos dan disiplin dalam meraih kesuksesan," ucap Saidah.
Saidah berharap bahwa prestasi Diana akan menjadi inspirasi bagi para penerima beasiswa BAZNAS lainnya untuk terus berusaha mencapai kesuksesan.
Dia mengimbuhkan, beasiswa adalah modal utama bagi anak-anak mustahik untuk mendapatkan pendidikan yang layak, yang pada gilirannya akan membuka pintu menuju pengetahuan, keterampilan, dan peluang masa depan yang cerah.
"BAZNAS berkomitmen untuk mendukung transformasi keluarga mustahik agar menjadi muzaki melalui pendidikan. Melalui Beasiswa Cendekia BAZNAS, kami berharap dapat membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga berkarakter dan berintegritas," kata Saidah.
Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.
Follow us
