BAZNAS Paparkan Kiat Sukses Pengumpulan ZIS-DSKL selama Ramadhan 2024

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI mengungkapkan kiat-kiat sukses dalam meraih target pengumpulan Zakat, Infak, Sedekah dan Dana Sosial Keagamaan Lainnya (ZIS-DSKL) dalam dua bulan periode Maret dan April tahun 2024 yang mencapai Rp446,7 miliar. 

Pimpinan BAZNAS RI Bidang Transformasi Digital Nasional Prof. Ir. H. M. Nadratuzzaman Hosen M.S., M.Sc., menyampaikan, tercapainya jumlah penghimpunan tidak lepas dari kinerja menyeluruh mulai dari pengumpulan hingga penyaluran zakat yang bermanfaat bagi penerima manfaat atau mustahik.

"Kami sangat mengapresiasi semua pihak yang telah berpartisipasi dalam pengelolaan zakat di BAZNAS. Target yang dibuat BAZNAS RI selama Ramadan mencapai Rp430 miliar. Alhamdulilah bisa tercapai Rp446,7 miliiar," kata Nadra di Jakarta pada Selasa (7/5/2024).

Nadra menegaskan, pengelolaan dana ZIS yang ada di BAZNAS selalu dijalankan dengan berpegang pada prinsip 3A yaitu Aman Syar’I, Aman Regulasi, dan Aman NKRI.

“Sehingga pengelolaan dana ZIS bisa dipertanggungjawabkan baik secara agama maupun secara hukum yang ada di Indonesia. Ini merupakan tanggung jawab kami dalam pelayanan terhadap masyarakat,” ujar Nadra.

Sementara itu, Direktur Pengumpulan Perorangan BAZNAS RI, Fitriansyah Agus Setiawan juga menyampaikan kiat-kiat BAZNAS sukses dalam mengumpulkan dana ZIS yang mencapai di bulan Ramadhan tahun ini.

Menurutnya, terdapat enam Strategi Multi Platform Digital Fundrising yang dilakukan BAZNAS RI dalam upaya memperkuat pengumpulan ZIS, yaitu BAZNAS Platform, Non Commercial Platform, Commercial Platform, Innivative Platform, Social Media Platform, dan Artificial Intellegence Platform.

“Melalu strategi ini, kita memanfaatkan layanan digital yang mana mayoritas masyarakat Indonesia saat ini memiliki akses ke sana. Dengan demikian, kita berharap penghimpunan ZIS BAZNAS semakin tumbuh dan penyalurannya semakin luas,” katanya.

Bukan hanya itu, lanjut Fitriansyah, BAZNAS RI juga telah meluncurkan BAZNAS HUB yang merupakan wadah kampanye di halaman kitabisa.com. Katanya, wadah tersebut memberi kemudahan kepada muzaki untuk menunaikan zakat, infak, dan sedekah.

"BAZNAS HUB adalah satu bagian yang digunakan BAZNAS dan semuanya saling terkait," ucapnya.

Dia menjelaskan, BAZNAS HUB memiliki tiga fungsi yaitu sebagai pusat melakukan pendampingan kepada BAZNAS Provinsi dan BAZNAS Kabupaten/Kota dalam penggalangan dana di luar ASN melalui Digital Fundrising yang Aman Syar`i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI.

BAZNAS Hub juga membantu pendanaan program BAZNAS Provinsi, BAZNAS Kabupaten dan Kota dalam membantu Mustahik dalam mendapatkan akses dasar, serta membantu percepatan dan percontohan campaign ZIS BAZNAS Provinsi, BAZNAS Kabupaten/Kota melalui crowfunding: Kitabisa.com.