Mulyati saat menjaga warungnya (Foto: BAZNAS)

Semangat Mulyati, Berdaya Bersama BAZNAS hingga Capai Kemandirian

28/11/2024 | Humas BAZNAS

Di sebuah sudut Kota Palangka Raya, tepatnya di Jalan Menteng X, berdirilah sebuah warung kecil yang dikelola dengan penuh cinta dan harapan. Warung ini adalah saksi bisu perjuangan seorang ibu bernama Mulyati. Sebagai tulang punggung keluarga, Mulyati tidak hanya bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, tetapi juga berusaha menyekolahkan kedua anaknya demi masa depan yang lebih baik. Perjuangannya adalah kisah inspiratif tentang kekuatan hati dan keteguhan seorang muslimah yang memegang teguh prinsip hidup untuk tidak menyerah, apapun rintangan yang mengadang.

Setiap pagi, Mulyati memulai harinya dengan penuh semangat. Selain menjaga warung kecil yang menjadi sumber utama penghasilannya, ia juga menjajakan gorengan dan soto ayam sebagai upaya tambahan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Pendapatannya memang tidak besar, tetapi kecintaannya terhadap anak-anaknya dan tekadnya untuk memberikan mereka pendidikan terbaik menjadi bahan bakar yang membuatnya terus bergerak maju. Meski terkadang terbatas oleh waktu dan tenaga, Mulyati tidak pernah kehilangan kreativitas dan kemauan untuk terus mencoba hal baru demi memastikan dapur tetap mengepul.

Namun, seperti banyak keluarga lain yang berada dalam kategori mustahik—golongan masyarakat yang berhak menerima zakat—perjuangan ini tentu saja tidak selalu berjalan mulus. Tantangan ekonomi yang dihadapinya sering kali terasa seperti beban yang sulit untuk diatasi. Di sinilah peran Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menjadi sangat penting. Sebagai lembaga yang bertugas mengelola zakat secara profesional dan amanah, BAZNAS hadir untuk memberikan solusi nyata bagi masyarakat seperti Mulyati yang membutuhkan dukungan untuk berdaya.

Program Zmart yang digagas BAZNAS adalah salah satu bentuk nyata upaya pemberdayaan bagi para pelaku usaha kecil seperti Mulyati. Melalui program ini, ia tidak hanya menerima bantuan modal untuk mengembangkan usahanya, tetapi juga mendapatkan pendampingan berupa pelatihan manajemen usaha dan strategi pemasaran. Dengan adanya dukungan ini, warung kecilnya kini menjadi lebih tertata, dan ia mampu melayani pelanggannya dengan lebih baik. Pendapatan yang stabil juga memberikan ruang bagi Mulyati untuk fokus pada pendidikan anak-anaknya, sesuatu yang selalu ia cita-citakan.

Sebagai umat Islam, kita diajarkan bahwa zakat adalah salah satu rukun Islam yang memiliki nilai ibadah besar sekaligus manfaat sosial yang luas. Zakat bukan hanya sekadar kewajiban bagi mereka yang mampu, tetapi juga merupakan wujud konkret dari kepedulian kita terhadap sesama. Dalam Al-Qur’an, zakat disebutkan sebagai cara untuk membersihkan harta dan hati, serta menjadi sarana untuk membantu mereka yang membutuhkan agar dapat keluar dari jerat kemiskinan. Kisah seperti yang dialami Mulyati adalah bukti nyata bahwa zakat, ketika dikelola dengan baik, memiliki kekuatan untuk mengubah hidup seseorang.

Melalui lembaga seperti BAZNAS, zakat dapat dikelola secara sistematis dan tepat sasaran. Tidak hanya memberikan bantuan dalam bentuk uang atau barang, BAZNAS juga memiliki berbagai program pemberdayaan yang dirancang khusus untuk membantu mustahik agar dapat mandiri secara ekonomi. Dengan pendekatan ini, zakat tidak hanya menjadi alat untuk membantu sesaat, tetapi juga menjadi investasi jangka panjang untuk menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera. Pendekatan ini selaras dengan semangat Islam yang mengutamakan pemberdayaan daripada sekadar bantuan pasif.

Apa yang dilakukan BAZNAS melalui program Zmart adalah salah satu contoh konkret bagaimana zakat dapat menjadi alat pemberdayaan. Dengan memberikan pelatihan, pendampingan, dan akses kepada pasar, program ini memungkinkan para pelaku usaha kecil seperti Mulyati untuk mengembangkan potensi mereka. Hasilnya, tidak hanya mereka yang terbantu secara ekonomi, tetapi juga lingkungan sekitarnya yang merasakan dampak positif dari keberadaan usaha kecil yang lebih maju. Warung kecil Mulyati, misalnya, kini tidak hanya menjadi tempat belanja bagi warga sekitar tetapi juga menjadi contoh nyata bahwa perjuangan dan kerja keras selalu membuahkan hasil.

Kisah Mulyati juga mengajarkan kita tentang pentingnya semangat pantang menyerah dalam menghadapi tantangan hidup. Meskipun hidupnya penuh dengan keterbatasan, ia tetap memandang masa depan dengan optimisme. Ia percaya bahwa dengan usaha, doa, dan dukungan yang tepat, ia dapat memberikan kehidupan yang lebih baik bagi keluarganya. Keteguhan hati seperti inilah yang seharusnya menjadi inspirasi bagi kita semua.

Sebagai umat Islam, kita juga memiliki tanggung jawab untuk mendukung lembaga seperti BAZNAS agar dapat terus menjalankan perannya dengan baik. Salah satu caranya adalah dengan menunaikan zakat melalui jalur resmi seperti BAZNAS. Dengan melakukan ini, kita memastikan bahwa dana zakat yang kita keluarkan dapat dikelola secara amanah dan tepat sasaran, memberikan manfaat yang maksimal bagi mereka yang membutuhkan. Selain itu, penting juga bagi kita untuk menyebarkan kesadaran tentang pentingnya zakat sebagai alat pemberdayaan umat.

Dalam konteks yang lebih luas, zakat adalah wujud nyata dari solidaritas sosial yang diajarkan oleh Islam. Dengan menunaikan zakat, kita tidak hanya memenuhi kewajiban agama, tetapi juga berkontribusi dalam menciptakan masyarakat yang lebih adil dan sejahtera. Kisah Ibu Mulyati adalah salah satu dari sekian banyak contoh bagaimana zakat dapat mengubah hidup seseorang. Dengan dukungan yang diberikan oleh BAZNAS, ia tidak hanya mampu bertahan tetapi juga berkembang, memberikan harapan bagi dirinya dan anak-anaknya.

Semoga kisah ini dapat menginspirasi kita semua untuk terus berbuat kebaikan dan mendukung sesama. Sebab, dalam setiap zakat yang kita keluarkan, ada harapan yang kita bangun, ada masa depan yang kita bantu wujudkan, dan ada keberkahan yang akan kembali kepada kita. Mari jadikan zakat sebagai bagian dari hidup kita, bukan hanya sebagai kewajiban, tetapi juga sebagai wujud cinta dan kepedulian kita terhadap sesama.

Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.

Follow us

Copyright © 2024 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ