Program Z-Auto BAZNAS Bantu Tingkatkan Penghasilan Bengkel Subang Nur

Merintis usaha dari nol bukanlah sesuatu yang mudah. Jatuh bangun dalam dunia usaha, terkadang menjadi tantangan bagi para pelaku usaha. 

Begitu pula yang dirasakan Subang Nur, pemuda berusia 19 tahun asal Makassar, Sulawesi Selatan. Ia merupakan tulang punggung keluarga, lantaran kedua orang tuanya sudah tua dan tak mampu lagi bekerja. 

Selain itu, pria asal Kecamatan Panakukang tersebut memiliki adik, yang tentunya membutuhkan biaya untuk sekolah dan keperluan lain. Ia pun harus memutar otak, mencari cara untuk menafkahi keluarganya.

Beruntung sebelumnya sang ayah pernah memiliki usaha bengkel kecil-kecilan, seperti tambal ban dan servis ringan. Hal itulah yang coba ia tekuni. 

"Alhamdulillah saat itu saya memiliki sedikit modal untuk memulai usaha, ditambah ilmu dari ayah saya," ujar Nur. 

Pendapatan yang ia raih dari usaha bengkel kala itu belum dirasa cukup untuk membiayai keluarganya, karena dalam sebulan, ia hanya mampu meraup penghasilan Rp700-Rp900 ribu. Faktor itu diduga karena kurangnya modal yang berimbas pada kelengkapan barang yang dijualnya.

"Sepinya pelanggan mungkin karena keterbatasan modal yang saya miliki kala itu, sehingga saya sulit menambah variasi barang dagangan," katanya.

Bak gayung bersambut, niat dan kerja keras Nur akhirnya menemui titik terang saat Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) hadir melalui program Z-Auto.

Program Z-Auto adalah program pemberdayaan UMKM di bidang usaha bengkel motor yang dikelola para mustahik binaan. Pada program Z-Auto, BAZNAS memberikan bantuan modal serta pelatihan dan pendampingan teknis secara berkala demi mendorong kemandirian ekonomi mustahik.

Dari program Z-Auto, Nur mendapatkan bantuan modal serta pelatihan dan pendampingan teknis secara berkala demi mendorong kemandirian ekonomi.

Hal itu pun berimbas pada pendapatan bengkelnya yang terus bertambah tiap bulannya. Kini pendapatan bengkel milik Nur telah mencapai lebih dari Rp2 juta per bulan.

"Saya sangat bersyukur sekali dengan adanya program Z-Auto. Kini perlahan penghasilan bengkel saya terus bertambah dan bisa membantu keperluan keluarga saya," katanya.

Nur berharap, program Z-Auto dapat terus dikembangkan sehingga makin banyak yang terbantu dan berdaya di kemudian hari. Ia pun tak lupa mengucapkan terima kasih kepada para muzaki yang telah menyisihkan sebagian hartanya untuk membantu sesama.

"Terima kasih banyak kepada BAZNAS dan muzaki BAZNAS, semoga keberkahan selalu menyertai kita semua dalam berusaha," pungkasnya.