Hajar Ismail, Menenun Harapan di Balik Helai Benang (Foto: BAZNAS)

Hajar Ismail, Menenun Harapan di Balik Helai Benang

31/03/2025 | Humas BAZNAS

Saat kebanyakan para ibu sibuk mempersiapkan kue Lebaran, Hajar Ismail terlihat duduk sendiri, tekun menenun kainnya. Ketika seorang pendamping menghampirinya, ia tersenyum sambil terus menggerakkan jemarinya di atas alat tenun. "Saya mau selesaikan dulu ini, takutnya benang yang sudah direntangkan begini didatangi semut. Biasanya semut akan bersarang di helai-helai benang ini dan itu akan merusak benangnya sampai ada yang putus," tuturnya dengan penuh perhatian.

Meskipun harga jual kain masih rendah, Hajar tetap bersyukur. "Alhamdulillah, masih cukup untuk bekal di hari raya nanti," katanya. Upayanya memasarkan kain tenun melalui media sosial seperti Facebook masih belum membuahkan banyak pesanan, tetapi ia tak patah semangat. Jika tak ada pembeli online, ia membawa sendiri kainnya ke pasar untuk dijual langsung kepada penadah. Dari hasil penjualan itu, ia bisa menyisihkan sedikit untuk kebutuhan dapur dan menambah ongkos membeli baju Lebaran. "Setidaknya, ada yang bisa saya siapkan untuk hari raya," ujarnya dengan senyum di bibir.

Ketekunan Hajar dalam menenun telah membuahkan hasil. Dalam satu bulan, ia bisa meraup Rp540.000, dan bulan berikutnya Rp520.000. Meski belum besar, angka itu menjadi simbol perjuangannya yang tak kenal lelah. Kini, dengan semangat yang semakin berkobar, ia berencana membuat lebih banyak kain dan menjelajahi desain-desain baru yang lebih kreatif.

Bagi Hajar, setiap helai benang yang ia rajut bukan sekadar kain, tetapi juga harapan dan impian untuk masa depan yang lebih baik. Ia ingin usahanya berkembang, bukan hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk komunitasnya. Lewat ketekunan dan kreativitasnya, ia membuktikan bahwa perjuangan perempuan tak hanya soal bertahan, tetapi juga tentang merajut asa untuk masa depan yang lebih cerah.

 

Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.

Follow us

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ