Nur Widyatmoko sangat terbantu dengan kehadiran BAZNAS (Foto: BAZNAS)
Dari Gelang Kesehatan ke Jemblem Crispy, Kisah Nur Widyatmoko Mitra UMKM BAZNAS yang Penuh Inovasi
21/04/2025 | Humas BAZNASKisah perjuangan dan ketekunan seorang pria bernama Nur Widyatmoko bisa ditemukan di kawasan Sawojajar, Malang, Jawa Timur. Bukan sekadar pelaku usaha biasa, Nur adalah potret nyata bagaimana sinergi antara semangat wirausaha dan pendampingan yang tepat dari BAZNAS bisa melahirkan kisah sukses yang menginspirasi.
Empat tahun lalu, pria ini hanyalah seorang penjual gelang kesehatan. Produknya sederhana, namun tekadnya tak pernah main-main. Ia percaya bahwa setiap langkah kecil menuju perubahan pasti akan membuahkan hasil. Keyakinan inilah yang membawanya bergabung sebagai mitra UMKM BAZNAS—langkah yang menjadi titik balik dalam perjalanan hidup dan usahanya.
Bergabungnya Nur dengan program pendampingan UMKM BAZNAS bukan sekadar menambah daftar mitra, tetapi menyalakan semangat baru dalam dirinya. Dengan dukungan BAZNAS, ia tak hanya mendapatkan bantuan keuangan, namun juga pelatihan pemasaran, pengelolaan keuangan, hingga pengurusan legalitas usaha.
“Awalnya saya pikir hanya akan dibantu modal. Ternyata saya juga diajari bagaimana mengelola usaha dengan benar, mulai dari mencatat pengeluaran, menentukan harga jual, sampai strategi promosi,” ujar Nur, matanya berbinar mengenang awal perjalanan.
Dengan pengetahuan baru yang ia dapat, Nur pun mulai berpikir untuk memperluas usahanya. Ia tak ingin berhenti hanya di gelang kesehatan. Hatinya terpaut pada sebuah cita rasa masa kecil: jemblem, jajanan tradisional berbahan dasar singkong dengan isian gula merah.
Jemblem memang bukan hal baru, tetapi Nur melihat peluang besar di balik nostalgia. Ia melakukan inovasi dengan mengubah tekstur jemblem menjadi lebih renyah dan tahan lama, lalu lahirlah Jemblem Crispy—produk yang kini menjadi andalan barunya.
Tersedia dalam dua varian, Original (isi gula merah) dan Keju, camilan ini dijual seharga Rp2.500 hingga Rp3.000 per buah. Setiap harinya, Nur memproduksi hingga 100 buah Jemblem Crispy. Produk ini dipasarkan secara kreatif melalui toko milik kakaknya di kawasan Kayu Tangan, sekaligus dijual kepada warga sekitar rumahnya di Sawojajar.
“Dulu saya hanya mengandalkan satu jenis produk. Sekarang, saya bisa menjual dua jenis usaha sekaligus—gelang kesehatan dan Jemblem Crispy. Omzet harian bisa mencapai Rp300 ribu sampai Rp350 ribu,” ujarnya dengan senyum bangga.
Bagi Nur, keberhasilan hari ini bukan akhir dari perjalanan. Ia tengah merancang inovasi berikutnya: menghadirkan Jemblem Crispy frozen, agar lebih praktis dan tahan lama. Tak hanya itu, ia juga bercita-cita membuka kedai kecil di depan rumah sebagai pusat produksi dan penjualan yang lebih mandiri.
“Bantuan dari BAZNAS jadi fondasi penting dalam usaha saya. Tapi saya juga diajarkan untuk terus berkembang, tidak boleh puas. Saya ingin usaha ini bisa jadi sumber penghidupan jangka panjang, bukan hanya untuk saya, tapi juga untuk orang-orang sekitar yang mungkin bisa saya ajak bekerja sama,” katanya.
Kisah Nur menjadi bukti bahwa pendampingan UMKM oleh BAZNAS bukan sekadar tentang bantuan finansial. Lebih dari itu, BAZNAS hadir sebagai katalisator pertumbuhan, mentor dalam pengembangan kapasitas, serta penguat mental dan spiritual bagi para pelaku usaha kecil.
Dengan ribuan mitra di seluruh Indonesia, BAZNAS terus mendorong lahirnya usaha-usaha yang tidak hanya mandiri secara ekonomi, tetapi juga memiliki nilai sosial dan kultural yang kuat. Inovasi Jemblem Crispy Nur adalah salah satu contohnya—produk lokal yang dikembangkan dengan semangat modern dan pemasaran kekinian.
Di tengah tantangan ekonomi dan persaingan pasar yang ketat, kisah Nur Widyatmoko adalah pengingat bahwa jalan sukses bisa dimulai dari rumah, dari dapur sendiri, dan dari niat tulus untuk terus belajar dan berkembang.
Dengan bimbingan yang tepat dan semangat yang tak pernah padam, usaha kecil bisa menjelma menjadi sumber inspirasi besar. Dan di balik semua itu, hadir BAZNAS sebagai mitra setia dalam setiap langkah perubahan.
Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.
Follow us
