Dari Dapur Desa ke Pasar Kota: Eren Donat dan Sentuhan Berkah dari BAZNAS

Dari Dapur Desa ke Pasar Kota: Eren Donat dan Sentuhan Berkah dari BAZNAS

05/06/2025 | Humas BAZNAS

Di Desa Majan, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, aroma harum donat hangat menyeruak dari sebuah dapur sederhana. Di sanalah, tangan-tangan penuh semangat milik Martiningsih (45) menguleni adonan yang menjadi awal dari kisah inspiratif bernama Eren Donat.

Tak banyak yang menyangka, usaha rumahan yang bermula dari kebutuhan ekonomi kini menjelma menjadi produsen donat populer dengan omzet harian jutaan rupiah. Tapi di balik kesuksesan itu, ada kisah perjuangan, kerja keras, dan dukungan dari BAZNAS Microfinance Desa (BMD) Tulungagung yang turut menyalakan api perubahan.

Dari 10 Kilogram Tepung, Tumbuh Ribuan Harapan

Martiningsih bukan pengusaha instan. Ia menapaki usahanya sedikit demi sedikit, dibantu oleh suami dan keponakannya dalam proses produksi. Setiap hari, mereka mengolah 15–20 kilogram tepung menjadi ratusan hingga ribuan donat lembut dan menggoda. Di masa-masa ramai pesanan, angka itu bahkan bisa menembus 40 kilogram per hari.

“Sepuluh kilo tepung bisa jadi sekitar 320 donat,” ujarnya sembari tersenyum bangga.

Donat hasil racikannya dijual dalam berbagai kemasan, mulai dari eceran Rp2.750 per buah, hingga paket hajatan dengan topping premium seharga Rp7.000 untuk dua donat. Dengan sistem pemesanan via WhatsApp dan layanan antar ke wilayah sekitar, Eren Donat cepat dikenal masyarakat sebagai pilihan andalan untuk acara keluarga, syukuran, hingga hajatan besar.

Omzet hariannya kini stabil di kisaran Rp1,5 juta–Rp1,7 juta, berkat penjualan rata-rata 300 boks donat setiap hari. Pencapaian yang tak terbayangkan ketika usaha ini pertama kali dimulai tujuh tahun lalu.

BAZNAS Hadir Saat Diperlukan

Meski usahanya terus berkembang, Martiningsih sempat mengalami tantangan dalam menjaga ketersediaan bahan baku dan kemasan di tengah tingginya permintaan pelanggan. Di saat itulah, bantuan datang dari BAZNAS.

Pada Mei 2025, ia mendapat suntikan dana sebesar Rp2.500.000 dari BAZNAS Microfinance Desa Tulungagung. Dana tersebut digunakan untuk membeli perlengkapan penting seperti kotak kemasan, plastik pembungkus, dan bahan baku tambahan.

“Bantuan ini sangat berarti. Bisa jaga stok, bisa tetap produksi, dan pelanggan pun tidak kecewa karena pesanan tetap terpenuhi,” ujarnya dengan rasa syukur.

Namun dukungan BAZNAS tak berhenti pada bantuan finansial. Hari ini, BAZNAS juga tengah memfasilitasi Martiningsih untuk mendapatkan sertifikasi halal dan perizinan usaha. Sebuah langkah penting untuk mendorong usahanya naik kelas dan lebih percaya diri dalam menjangkau pasar yang lebih luas.

Usaha Desa, Semangat Tanpa Batas

Kisah Martiningsih adalah potret keberhasilan dari program pemberdayaan ekonomi umat yang digagas BAZNAS. Melalui BMD, BAZNAS tak hanya memberikan modal, tapi juga mendorong para pelaku usaha kecil untuk berkembang dengan lebih terarah dan berdaya saing.

“Harapan saya, Eren Donat bisa dikenal lebih luas, bahkan bisa jualan sampai ke luar kota,” ucap Martiningsih penuh semangat.

Kini, donat-donat buatannya bukan sekadar makanan ringan. Ia adalah simbol dari ketekunan, inovasi, dan keberkahan. Sebuah bukti nyata bahwa usaha kecil di desa pun bisa menjadi motor penggerak ekonomi, asal diberi kesempatan dan kepercayaan.

BAZNAS: Menyulut Api Semangat Pelaku Usaha Kecil

Perjalanan Eren Donat mengajarkan bahwa perubahan besar bisa berawal dari hal-hal kecil—dari dapur yang sederhana, dari tekad seorang perempuan, dan dari dukungan yang tepat waktu.

BAZNAS, lewat program Microfinance Desa, terus menjadi jembatan antara harapan dan kenyataan. Menyalakan mimpi, menguatkan langkah, dan menyebarkan keberkahan.

Karena di setiap donat yang terjual, ada cerita tentang kerja keras, keikhlasan, dan sinergi yang menyatukan. Dan di balik cerita itu, BAZNAS berdiri teguh sebagai sahabat sejati pelaku usaha kecil yang ingin tumbuh dengan penuh makna.

Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.

Follow us

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ