Cerita Warung Nikmatul, Meningkat Pesat Setelah Dibantu BAZNAS

Di sudut Desa Troso, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara, sebuah warung kecil bernama Zmart milik Nikmatul Hasanah (39) mulai menunjukkan tanda-tanda keberhasilan. Berkat ketekunan dan pendampingan dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), omzet warung ini perlahan meningkat, memberikan harapan baru bagi perekonomian keluarga Nikmatul.

Perjuangan Nikmatul: Dari Omzet Pas-pasan hingga Tembus Rp300 Ribu

Nikmatul, ibu dua anak lulusan SMP, mengelola warung Zmart dengan penuh semangat. Sebelum mendapat pendampingan, omzet hariannya hanya berkisar Rp100 ribu. Kini, setelah mendapat bantuan dan arahan dari BAZNAS, pendapatan warungnya mulai menunjukkan progres yang menggembirakan.

"Alhamdulillah, ada kenaikan omzet, meskipun belum terlalu besar," ujar Nikmatul saat berbincang dengan pendamping Zmart Jepara, Ahmad Zaenal Mustofa, pada Jumat (8/8/2025) di rumahnya di RT 6 RW 10 Desa Troso. Kini, omzet hariannya sudah stabil di atas Rp100 ribu, bahkan beberapa kali mendekati Rp300 ribu dalam sehari.

Menurut Nikmatul, kenaikan ini tak lepas dari penambahan variasi barang dagangan. "Pembelinya kebanyakan tetangga sekitar, tapi karena barangnya lebih banyak, mereka lebih sering belanja," ungkapnya. Meski sederhana, warung Zmart ini menjadi tumpuan keluarga, terutama karena pendapatan suami Nikmatul sebagai tukang kayu kian menurun akibat lesunya industri meubel ukir di Jepara.

"Alhamdulillah, hasil warung ini bisa membantu suami, untuk tambah-tambah kebutuhan keluarga," tambahnya penuh syukur.

Peran BAZNAS: Pendampingan untuk Masa Depan Lebih Cerah

Keberhasilan Nikmatul tak lepas dari peran BAZNAS melalui program Zmart, yang dirancang untuk memberdayakan usaha mikro masyarakat. Ahmad Zaenal Mustofa, pendamping Zmart Jepara, menilai perkembangan warung Nikmatul sebagai langkah awal yang menjanjikan.

"Yang penting terus konsisten. Warung ini menunjukkan progres yang baik karena ada peningkatan penjualan setelah dibantu. Mudah-mudahan ke depan akan semakin berkembang," pesan Zaenal kepada Nikmatul.

Pendampingan BAZNAS tak hanya memberikan bantuan modal, tetapi juga edukasi tentang pengelolaan usaha, strategi penjualan, dan pentingnya ketekunan. Program Zmart menjadi bukti nyata bagaimana intervensi yang tepat dapat mengubah nasib pelaku usaha kecil, seperti Nikmatul, yang kini mulai melihat harapan baru.

Tekun dan Konsisten: Kunci Sukses Nikmatul

Meski perjalanan masih panjang, Nikmatul optimistis warungnya akan terus berkembang. Dengan dukungan BAZNAS dan semangat pantang menyerah, ia bertekad menjadikan Zmart sebagai sumber pendapatan yang lebih stabil bagi keluarganya.

Kisah Nikmatul adalah cerminan dari ribuan pelaku usaha mikro lainnya yang mendapat sentuhan BAZNAS. Program ini tidak hanya membantu perekonomian, tetapi juga menanamkan semangat kemandirian dan harapan untuk masa depan yang lebih baik.

"Terus tekun dan konsisten, itu kuncinya," tutup Zaenal, mengingatkan Nikmatul untuk tetap fokus pada mimpinya membesarkan warung Zmart.