Petani binaan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) di Desa Cilapar, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga yang tergabung dalam kelompok Gapoktan Citra mulai menerapkan penggunaan kompos sebagai pupuk organik untuk meningkatkan kesuburan tanah dan mendukung pertumbuhan tanaman secara berkelanjutan.

Kompos disebarkan di sekitar tanaman dengan ketebalan beberapa sentimeter, menggunakan dosis 120 kg untuk setiap 100 ubin lahan. Teknik ini diyakini mampu memperbaiki struktur tanah dan menyediakan nutrisi secara bertahap bagi tanaman.

Langkah ini juga diambil untuk mengurangi ketergantungan terhadap pupuk kimia dan menjaga keseimbangan ekosistem pertanian. Para petani berharap, penerapan kompos dapat meningkatkan hasil panen serta menjaga kelestarian lingkungan.

Program pemberdayaan sektor pertanian yang dijalankan BAZNAS terus mendorong penggunaan metode budidaya ramah lingkungan demi tercapainya pertanian berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan mustahik petani.