Peternak Balai Ternak Unggas binaan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) di Desa Kuniran, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur berhasil meningkatkan penghasilannya setelah mendapat bantuan dari BAZNAS.

Perkembangan yang dialami peternak cukup signifikan. Sebelum tergabung dalam Balai Ternak Unggas BAZNAS, penghasilan rata-rata peternak sebesar Rp2.450.000 namun kini penghasilan rata-rata peternak meningkat hingga Rp4.432.162.

Saat kunjungan berlangsung, peternak sedang melakukan aktivitas pengelolaan feses ayam. Aktivitas ini bertujuan untuk mencegah penyakit yang bisa ditimbulkan oleh feses sebagai media patogen dan bakteri. 

Selain itu, langkah ini diambil untuk meningkatkan kualitas udara serta memperbaiki kondisi kesehatan dan kesejahteraan hewan. Ayam yang hidup di lingkungan yang bersih memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit dan dapat tumbuh lebih sehat.

Hingga kini, terdapat empat peternak ayam yang tergabung dalam program Balai Ternak Unggas BAZNAS di Ngawi dengan total populasi ayam mencapai 14.100 ekor.

BAZNAS berharap program Balai Ternak Unggas ini tidak hanya memberikan dampak ekonomi positif bagi para mustahik, tetapi juga meningkatkan nilai sosial dan spiritual mereka. Dengan program pemberdayaan ini, BAZNAS berkomitmen untuk terus mendukung kemandirian masyarakat di pedesaan melalui pengembangan usaha ternak ayam yang berpotensi tinggi.