Romil Sahab Putra atau bisa disapa Romil, Peserta Beasiswa Cendekia BAZNAS jurusan Hubungan Internasional, Kampus Universitas Muhammadiyah Malang berhasil meraih Juara 3 Lomba Karya Tulis Ilmiah DiploFest 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Strategi Kebijakan Luar Negeri (BSKLN) Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia dengan tema tema “Proyeksi Diplomasi Indonesia Menyongsong Indonesia Emas 2045” pada 17 Februari 2024 bersanding dengan dua pemenang lain dari Universitas Jember dan Universitas Pertahanan RI. 

Romil tertarik untuk mengikuti lomba DiploFest 2024 bersaing dengan mahasiswa/i se-Indonesia untuk bisa membagikan ide dan gagasannya. Pada perlombaan ini Romil mengangkat judul karya “IndoMinds: “Aplikasi Digital Bahasa Indonesia untuk Mendorong Diplomasi Linguistik Indonesia Emas 2045".

Lewat karya ini Romil mengusulkan pengembangan aplikasi bahasa yang bertujuan untuk memperkuat posisi bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi dan bahasa diplomatik yang diakui di berbagai forum internasional. 

Menghadapi upaya nyata dalam menghadapi tantangan globalisasi, aplikasi ini menyediakan konten-konten pendidikan yang menarik dan mudah diakses, memungkinkan pengguna untuk memperdalam pemahaman mereka terhadap bahasa Indonesia secara mandiri. Diharapkan langkah-langkah ini akan memberikan kontribusi signifikan terhadap pencapaian Indonesia Emas 2045, di mana bahasa Indonesia tidak hanya menjadi alat komunikasi, tetapi juga lambang kekayaan budaya dan kearifan lokal yang dihormati di dunia internasional. 

Diperkuliahan Romil tertarik untuk bergabung dengan unit kegiatan mahasiswa yang memiliki ranah terkait dengan penalaran, penelitian, dan kepenulisan. Hal ini Romil lakukan untuk mendukung kemampuannya agar lebih berkembang melalui lingkungan yang mendukung. 

Ada sebuah kalimat yang diungkapkan oleh Ki Hajar Dewantara, tokoh nasional sekaligus Bapak Pendidikan Indonesia “Setiap tempat adalah sekolah, dan setiap orang yang kita temui di tempat itu adalah guru”. Kalimat ini selalu Romil jadikan prinsip dalam hidup, yaitu bagaimana agar kita selalu belajar dan belajar dari lingkungan, orang yang kita temui, dan peristiwa yang kita alami. Mengembangkan minat dan bakat yang kita miliki dengan mengikuti komunitas, unit kegiatan mahasiswa, organisasi, atau lingkungan lain penting untuk dilakukan agar kita mendapat dukungan atas target dan pencapaian yang sudah kita buat.