Muhammad Nasrudin, peserta Beasiswa BAZNAS angkatan 6 tahun 2024 berhasil menjadi Juara 1 Jujitsu Open Jakarta 2025 di kelas Newa-Za U21/-56Kg. Kini ia sedang menempuh pendidikan di jurusan Akuntansi Syariah di kampus STEI SEBI semester 6 dengan IPK 3,38.

Kejuaraan internasional yang diselenggarakan oleh  Pengurus Besar Ju-jitsu Indonesia (PBJI) ini bukan sekadar ajang pertandingan bagi saya. Di final, lawan-lawan tangguh memaksanya mengeluarkan segala teknik terbaik yang telah di persiapkan. Saat wasit mengangkat tangan, Nasarudin dinyatakan sebagai pemenang. baginya, ini adalah bukti bahwa kerja keras dan disiplin bisa mengantarkan kita pada mimpi. 

Jujitsu bukan olahraga yang mudah. Nasarudin berlatih keras hampir setiap hari, mengorbankan waktu istirahat dan bermain. Orang tua, pelatih hingga komunitas jujitsu di kampusnya selalu memberikan dukungan terbaik baginya. 

“Kemenangan bukan hanya soal menang atau kalah, tapi tentang seberapa keras kita berani berjuang. Jangan pernah takut gagal, karena di balik setiap kegagalan ada pelajaran yang membentukmu lebih kuat. saya percaya, selama kita punya tekad dan keyakinan, pasti Allah akan membukakan jalan," ucapnya.

"Untuk kalian yang sedang berjuang tetaplah bermimpi besar, latih dirimu tanpa henti, dan jangan biarkan siapapun meragukan kemampuanmu. kemenangan ini menjadi motivasi bagi saya untuk terus berkembang dan menghadapi tantangan yang lebih besar di masa depan. Saya berharap bisa menginspirasi orang lain untuk tidak menyerah dan terus berjuang," tambahnya.