Perjalanan merintis usaha dari nol bukanlah hal yang mudah bagi Mamat Rahmat, seorang pengusaha bengkel asal Kota Bandung. Mamat merupakan montir binaan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) melalui program Z-Auto BAZNAS.

Dalam dunia perbengkelan, tantangan tak jarang membuatnya merasakan jatuh bangun yang cukup intens. Namun, dengan kesabaran, ketelatenan, dan keterampilan yang dimilikinya, Mamat terus mengembangkan usahanya.

Berkat hasil penjualan, ia mampu menyisihkan sebagian untuk penambahan barang seperti sparepart. Dengan bermodalkan amanah dan semangat kuat untuk maju, ia merasakan berkah dari hasil penjualan yang ia lakukan.

"Alhamdulillah, dari hasil penjualan sparepart motor dan tambal ban saja, saat ini saya mendapatkan keuntungan yang memungkinkan saya untuk menambah barang," ungkap Mamat dengan semangat.

Dengan bergabung dalam program Z-Auto BAZNAS, Mamat mendapatkan bantuan modal serta pelatihan dan pendampingan teknis secara berkala. Hal ini membantunya untuk terus mengembangkan usahanya dan meningkatkan pendapatannya.

"Saya sangat bersyukur dengan adanya program Z-Auto. Kini, perlahan tapi pasti, penghasilan bengkel saya terus bertambah dan dapat membantu keperluan keluarga saya," tambah Mamat dengan penuh rasa syukur.

Program Z-Auto BAZNAS bukan hanya memberikan bantuan secara finansial, tetapi juga memberikan dukungan yang lebih besar bagi para pelaku usaha seperti Mamat untuk mencapai kesuksesan yang lebih baik.

Melalui kolaborasi dan bimbingan yang diberikan, program Z-Auto BAZNAS ini telah membuktikan sebagai sebuah inisiatif yang mampu memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi masyarakat.