Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Kementerian Agama RI dan Lembaga Amil Zakat yang tergabung dalam  Dewan Penyantun Program Beasiswa Zakat Indonesia melaksanakan perumusan modul dan petunjuk teknis pembinaan Beasiswa Zakat Indonesia tahun 2025 di Sekolah Smart Ekselensia Dompet Dhuafa Jampang, Bogor, Jawa Barat pada tanggal 9-10 September 2025.

Kegiatan ini dihadiri oleh Farid Septian, S.Sos., M.Hum., Kepala Divisi Pendidikan dan Dakwah BAZNAS RI.  Iqbal Mewakili Direktur Pendayagunaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama, Haryo Mojopahit Direktur Lembaga Riset IDEAS mewakili Dompet Dhuafa dan Tim LAZ BSI Maslahat, TIM LAZ Rumah Amal Salman ITB yang dalam pengelolaan program beasiswanya telah memiliki program pembinaan intensif kepada mahasiswa.

Dalam diskusi ini di tetepkan pembinaan yang akan dilakukan di 8 regional diantaranya regional Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Makassar, Padang, Pelembang. Pembinaan yang pada pertemuan sebelumnya dipantik oleh BAZNAS melalui LFA saat ini telah memasuki pembahasan dalam level aktifitas.

Tim perumus modul pembinaan Beasiswa Zakat Indonesi membagi pembinaan dalam empat aspek pembinaan diantaranya Spiritual-Mental Health, Peningkatan Akademi, Project Sosial dan Profesional-Leadership. 

Rencana tindak lanjut dari pertemuan ini adalah pembentukan modul pembinaan yang berisi tahapan Tahun Pertama hingga tahun ke empat berupa ideologisasi, peningkatan enggement dan proses pembinaan, pemberdayaan peserta beasiswa dalam kegiatan ini juga dirumuskan kegiatan temu perdana secara online tallent maping, pengukuran peserta menggunakan CiBest dan inagurasi peserta setelah lulus.