
Salah Satu Golongan yang Berhak Menerima Daging Kurban Adalah Mereka Ini
Salah Satu Golongan yang Berhak Menerima Daging Kurban Adalah Mereka Ini
10/06/2025 | Meisa | NOVIdul Adha adalah momen istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Selain sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT, ibadah kurban juga menjadi sarana mempererat tali silaturahmi dan membangun kepedulian sosial. Dalam pelaksanaan kurban, pembagian daging menjadi aspek penting yang harus diperhatikan. Sebab, salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah mereka yang telah ditetapkan dalam syariat Islam.
Pemahaman Dasar Tentang Golongan Penerima Daging Kurban
Dalam Islam, kurban bukan sekadar menyembelih hewan, tetapi juga mencakup distribusi dagingnya kepada pihak-pihak yang berhak. Salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah fakir miskin, sebagaimana dijelaskan dalam banyak referensi keislaman dan diperkuat oleh dalil-dalil syar'i.
Distribusi daging kurban terbagi menjadi tiga bagian: sepertiga untuk orang yang berkurban, sepertiga untuk keluarga dan kerabat, dan sepertiga lainnya untuk orang-orang yang membutuhkan. Dalam bagian terakhir inilah, salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah masyarakat kurang mampu, seperti fakir miskin yang tidak memiliki penghasilan tetap.
Hikmah dari pembagian ini adalah agar nilai ibadah kurban benar-benar terasa bagi semua kalangan. Terutama bagi mereka yang jarang atau bahkan tidak pernah mencicipi daging. Maka dari itu, penting dipahami bahwa salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah mereka yang hidup dalam kekurangan.
Pembagian daging tidak boleh asal-asalan atau berdasarkan kedekatan semata. Sebab, dalam Al-Qur’an dan hadits telah disebutkan bahwa salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah mereka yang memang membutuhkan, bukan mereka yang sekadar ingin.
Karenanya, memahami siapa saja yang berhak menerima kurban sangat penting bagi panitia pelaksana kurban, agar daging disalurkan tepat sasaran. Karena jika salah sasaran, nilai ibadah kurban bisa berkurang bahkan tidak sesuai dengan syariat.
Siapa Saja Golongan yang Berhak Menerima Daging Kurban?
Sebagaimana disebutkan dalam berbagai kitab fiqih, salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah fakir, yaitu orang yang tidak mampu memenuhi kebutuhan pokok hidupnya. Golongan ini sangat layak menerima bagian daging kurban karena kondisi ekonomi mereka yang memprihatinkan.
Selain fakir, salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah miskin. Meskipun berbeda secara definisi, keduanya sama-sama berada dalam kondisi kekurangan. Fakir biasanya lebih parah keadaannya dibandingkan miskin, tetapi keduanya berhak menerima kurban.
Selanjutnya, salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah anak yatim yang hidup dalam kondisi kekurangan. Islam sangat memuliakan anak yatim dan mendorong umat Muslim untuk menyantuni mereka, terlebih pada saat Hari Raya Iduladha.
Selain itu, salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah para musafir yang sedang dalam perjalanan jauh dan mengalami kesulitan. Meskipun mereka bukan warga setempat, namun Islam memperbolehkan mereka menerima kurban jika dalam kondisi membutuhkan.
Juga, salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah tetangga yang hidup sederhana. Dalam ajaran Islam, tetangga memiliki hak istimewa. Rasulullah SAW menganjurkan untuk berbagi dengan tetangga, terutama dalam hal makanan seperti daging kurban.
Peran BAZNAS dalam Menyalurkan Daging Kurban kepada yang Berhak
BAZNAS sebagai lembaga resmi pengelola zakat dan kurban memiliki peran besar dalam memastikan bahwa salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah mereka yang benar-benar membutuhkan. Melalui program Kurban Berkah BAZNAS, penyaluran dilakukan secara sistematis dan merata.
Dengan data yang akurat dan jaringan hingga ke pelosok daerah, BAZNAS memastikan bahwa salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah masyarakat di daerah 3T (Tertinggal, Terluar, Terdepan). Di wilayah-wilayah tersebut, daging masih menjadi barang langka.
BAZNAS juga bekerja sama dengan mitra peternak lokal dan RPH yang terjamin halal dan higienis. Hal ini demi memastikan bahwa seluruh proses kurban, mulai dari pemotongan hingga distribusi, sesuai dengan syariat. Sehingga salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah mereka yang tidak hanya dekat secara geografis, tetapi juga benar-benar layak secara syariat.
Melalui pelaporan yang transparan, pekurban juga bisa melihat secara langsung bahwa salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah mereka yang masuk dalam daftar mustahik. BAZNAS menyajikan laporan berupa dokumentasi, jumlah distribusi, dan lokasi penerima.
Ini penting agar umat Islam yang telah berkurban merasa tenang dan yakin bahwa ibadah mereka telah dilaksanakan dengan benar. Dengan demikian, mereka yang berkurban dan mereka yang menerima sama-sama mendapatkan berkah dari kurban.
Kesalahan yang Sering Terjadi dalam Pembagian Daging Kurban
Dalam praktiknya, tidak jarang terjadi kesalahan dalam distribusi daging kurban. Misalnya, pembagian daging hanya kepada kerabat dekat atau panitia, padahal salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah mereka yang lebih membutuhkan namun tidak dikenal oleh panitia.
Kesalahan lainnya adalah membagikan daging kepada orang-orang yang sebenarnya mampu. Padahal jelas bahwa salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah golongan mustahik, bukan orang kaya atau pejabat yang sudah berkecukupan.
Terkadang juga terjadi penimbunan atau pembagian tidak adil yang menyebabkan sebagian masyarakat tidak kebagian. Padahal prinsip kurban adalah berbagi, dan salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah mereka yang selama ini jarang atau tidak pernah makan daging.
Ada juga kesalahan dalam bentuk kurangnya verifikasi data penerima. Tanpa verifikasi, bisa jadi daging jatuh ke tangan yang salah. Sementara salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah orang yang benar-benar memenuhi syarat sebagai penerima.
Untuk menghindari hal ini, penting bagi panitia kurban untuk memetakan masyarakat sekitar, melakukan survey sederhana, dan memastikan bahwa salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah mereka yang paling layak dan sesuai dengan tuntunan agama.
Pastikan Daging Kurban Sampai ke Tangan yang Tepat
Ibadah kurban bukan hanya tentang menyembelih hewan, tetapi juga tentang bagaimana menyalurkan hasilnya kepada pihak yang berhak. Dalam hal ini, salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah mereka yang selama ini hidup dalam kesulitan dan kekurangan.
Sebagai umat Islam, kita harus memastikan bahwa kurban yang kita tunaikan benar-benar membawa manfaat sosial. Dengan memperhatikan siapa yang berhak menerima, kita telah menyempurnakan ibadah kurban tersebut. Ingatlah selalu bahwa salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah mereka yang paling membutuhkan.
Melalui lembaga seperti BAZNAS, distribusi daging kurban dapat dilakukan dengan tepat, amanah, dan sesuai syariat. Mari kita jadikan kurban bukan hanya sebagai ritual, tetapi juga sebagai wujud nyata dari kasih sayang dan solidaritas kepada sesama. Karena salah satu golongan yang berhak menerima daging kurban adalah saudara kita sendiri.
BAZNAS memberi kemudahan untuk masyarakat yang ingin berkurban. Caranya mudah, Anda bisa mengunjungi link Kurban BAZNAS lalu ikuti petunjuknya.
Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.
Follow us
