Doa Potong Hewan Kurban yang Sesuai Tuntunan Nabi

Doa Potong Hewan Kurban yang Sesuai Tuntunan Nabi

Doa Potong Hewan Kurban yang Sesuai Tuntunan Nabi

30/05/2025 | Nova Fauzia | NOV

Hari Raya Iduladha menjadi salah satu momen penting bagi umat Islam di seluruh dunia. Salah satu ibadah yang sangat dianjurkan pada hari besar ini adalah menyembelih hewan kurban. Namun, dalam Islam, penyembelihan hewan kurban tidak sekadar tindakan simbolis. Rasulullah SAW telah memberikan tuntunan khusus, termasuk bacaan doa potong hewan kurban yang sebaiknya dilafalkan saat penyembelihan berlangsung.

Sebagai seorang Muslim, memahami dan mengamalkan doa potong hewan kurban sesuai sunnah Nabi Muhammad SAW adalah bagian dari adab dan tata cara berkurban yang benar. Artikel ini akan mengulas secara lengkap tentang doa potong hewan kurban, mulai dari dasar hukumnya, praktik pelaksanaannya, hingga keutamaannya dalam ibadah kurban.


Makna dan Hikmah di Balik Kurban

Ibadah kurban bukan sekadar tradisi tahunan, melainkan manifestasi ketaatan seorang hamba terhadap perintah Allah SWT. Kisah Nabi Ibrahim AS dan putranya, Nabi Ismail AS, menjadi dasar historis yang kuat bagi pelaksanaan ibadah ini.

Dalam praktik kurban, doa potong hewan menjadi aspek penting yang tidak boleh diabaikan. Doa ini bukan hanya pelengkap ritual, tetapi bentuk penyerahan diri sepenuhnya kepada Allah SWT. Ketika nama Allah disebut saat penyembelihan, hal itu menandakan bahwa hewan tersebut dikurbankan semata-mata karena Allah, bukan karena tujuan duniawi.

Membaca doa potong hewan kurban juga menunjukkan bahwa setiap ibadah dalam Islam memiliki aturan dan tata cara yang tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Ini membuktikan bahwa Islam adalah agama yang mengajarkan ketertiban dan kedisiplinan dalam ibadah.

Selain itu, pembacaan doa tersebut menegaskan pemahaman spiritual seorang Muslim. Kurban bukan sekadar budaya atau rutinitas, tetapi ibadah yang dilakukan atas dasar kesadaran akan pentingnya mematuhi syariat.

Hikmah lainnya adalah mempertebal keimanan dan rasa syukur. Dengan melafalkan doa potong hewan kurban, seorang Muslim diingatkan akan nikmat kehidupan dan rezeki yang Allah berikan, termasuk kemampuan untuk berkurban sebagai bentuk ketakwaan.


Tuntunan Nabi dalam Membaca Doa Potong Hewan Kurban

Rasulullah SAW memberikan teladan langsung dalam menyembelih hewan kurban, termasuk membaca doa potong hewan kurban dengan lafaz yang jelas dan sesuai syariat. Dalam hadis riwayat Muslim, disebutkan bahwa Nabi SAW menyembelih sambil mengucapkan:

"Bismillahi Allahu Akbar, Allahumma hadza minka wa laka."
Artinya: "Dengan nama Allah, Allah Maha Besar. Ya Allah, ini dari-Mu dan untuk-Mu."

Doa ini mengandung makna bahwa seluruh proses kurban adalah bentuk pengabdian kepada Allah. Doa tersebut sebaiknya dibaca oleh orang yang menyembelih, baik pemilik hewan maupun orang lain yang diberi amanah.

Bacaan doa ini wajib dilafalkan sebelum penyembelihan. Dalam Islam, menyembelih tanpa menyebut nama Allah dianggap tidak sah, sebagaimana disebutkan dalam QS. Al-An’am ayat 121:

“Dan janganlah kamu memakan binatang-binatang yang tidak disebut nama Allah ketika menyembelihnya...”

Teladan Rasulullah SAW ini menjadi pedoman utama umat Islam. Menyembelih tanpa doa yang benar tidak hanya mengurangi pahala, tetapi juga dapat memengaruhi sah atau tidaknya ibadah kurban.

Beberapa ulama juga menganjurkan tambahan doa pribadi bagi yang berkurban, seperti permohonan agar amal diterima, keluarga diberkahi, dan rezeki diluaskan. Namun yang wajib adalah menyebut nama Allah dan mengucapkan takbir saat menyembelih.


Tata Cara Menyembelih dan Membaca Doa Potong Hewan Kurban

Pelaksanaan ibadah kurban harus mengikuti tata cara yang sesuai syariat. Salah satunya adalah dimulainya penyembelihan dengan membaca doa potong hewan kurban.

  1. Merebahkan hewan ke arah kiblat. Ini merupakan sunnah Nabi dan bentuk penghormatan dalam proses penyembelihan.

  2. Menggunakan alat yang tajam. Rasulullah SAW menekankan pentingnya berbuat baik (ihsan) bahkan terhadap hewan, termasuk dalam menyembelih.

  3. Melafalkan doa potong hewan kurban. Dilakukan sebelum memotong, dengan penuh kesungguhan dan kesadaran.

  4. Penyembelihan dilakukan cepat dan tepat. Memutus saluran pernapasan dan pembuluh darah besar di leher sesuai syariat halal.

  5. Menghindari perlakuan kejam. Hewan lain tidak boleh disakiti atau ditakut-takuti. Doa dibaca dengan suara jelas, tanpa berteriak.

  6. Mengucap syukur setelah penyembelihan. Ini memperkuat niat ikhlas dan menegaskan makna spiritual dari ibadah kurban.


Keutamaan Membaca Doa Potong Hewan Kurban Sesuai Sunnah

Setiap ibadah yang dilakukan sesuai sunnah memiliki keutamaan besar. Termasuk dalam hal ini adalah membaca doa potong hewan kurban.

  1. Sebagai bentuk ittiba’ kepada Nabi Muhammad SAW. Meneladani Nabi adalah kewajiban setiap Muslim.

  2. Membawa keberkahan. Doa yang ikhlas akan mendatangkan kebaikan bagi pelaku kurban dan keluarganya.

  3. Menjadikan ibadah lebih diterima. Allah lebih menyukai ibadah yang dilakukan dengan tata cara yang benar.

  4. Menunjukkan pemahaman syariat secara kaffah. Ini membuktikan kesungguhan seorang Muslim dalam menjalankan ajaran agamanya.

  5. Meningkatkan kekhusyukan. Menyebut nama Allah saat menyembelih memperkuat hubungan spiritual dengan-Nya.


Kesimpulan: Pentingnya Memahami dan Mengamalkan Doa Potong Hewan Kurban

Dalam setiap ibadah, niat dan tata cara pelaksanaan adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Dalam kurban, membaca doa potong hewan adalah bagian penting agar ibadah tersebut bernilai di sisi Allah SWT.

Sebagai umat Islam, kita dituntut tidak hanya berkurban secara fisik, tetapi juga secara spiritual. Dengan memahami dan melafalkan doa potong hewan kurban, kita telah meneladani Rasulullah SAW dan menunjukkan ketaatan penuh kepada syariat-Nya.

Melalui pemahaman yang benar, semoga umat Islam semakin termotivasi untuk melaksanakan ibadah kurban dengan sempurna. Semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita dan melipatgandakan pahala atas ketakwaan yang kita wujudkan melalui doa potong hewan kurban.


BAZNAS memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin berkurban. Caranya sangat mudah, cukup kunjungi tautan berikut:
Kurban BAZNAS dan ikuti petunjuk yang tersedia.

 

Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.

Follow us

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ