Doa Menyembelih Kurban Sesuai Sunnah Lengkap dengan Artinya

Doa Menyembelih Kurban Sesuai Sunnah Lengkap dengan Artinya

Doa Menyembelih Kurban Sesuai Sunnah Lengkap dengan Artinya

26/05/2025 | Retno | NOV

Idul Adha merupakan momentum penting bagi umat Islam untuk memperkuat keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Salah satu ibadah yang sangat dianjurkan pada hari raya ini adalah menyembelih hewan kurban. Namun, ibadah ini tidak hanya sekadar menyembelih, melainkan juga harus dilakukan sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW, termasuk dalam membaca doa menyembelih kurban. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap mengenai doa menyembelih kurban, tata cara pelaksanaannya, serta makna dan keutamaannya dalam syariat Islam.

Makna dan Pentingnya Doa Menyembelih Kurban

Setiap ibadah dalam Islam tidak terlepas dari niat dan doa. Begitu juga dengan penyembelihan hewan kurban, di mana membaca doa menyembelih kurban menjadi bagian penting dari rangkaian ibadah ini. Doa merupakan bentuk penyerahan diri seorang hamba kepada Tuhannya dan menjadi penguat niat dalam menjalankan syariat.

Membaca doa menyembelih kurban juga menandakan bahwa kita menyadari hewan yang dikurbankan itu merupakan titipan dari Allah SWT dan dipersembahkan kembali kepada-Nya. Dengan membaca doa, penyembelih menegaskan bahwa kurban ini dilakukan atas nama Allah, bukan untuk tujuan lain.

Dalam hadis riwayat Muslim, disebutkan bahwa Rasulullah SAW membaca doa menyembelih kurban sebelum menyembelih hewan: 

"Dengan menyebut nama Allah, Allah Maha Besar, Ya Allah, (kurban) ini dari-Mu dan untuk-Mu. Terimalah dariku." Ini menjadi dasar hukum bahwa membaca doa menyembelih kurban adalah sunnah muakkadah (sangat dianjurkan).

Selain sebagai bentuk ibadah, doa menyembelih kurban juga memberikan pelajaran spiritual bahwa segala yang kita miliki adalah milik Allah, dan hanya dengan izin-Nya kita bisa mengorbankan sebagian harta untuk mendekatkan diri kepada-Nya.

Dengan memahami makna mendalam dari doa menyembelih kurban, diharapkan umat Islam melaksanakan ibadah ini bukan hanya sebagai tradisi tahunan, tetapi sebagai wujud ketaatan sejati kepada Allah SWT.

Lafaz Doa Menyembelih Kurban dan Artinya

Salah satu hal penting dalam pelaksanaan kurban adalah membaca doa menyembelih kurban sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW. Berikut adalah lafaz yang sering dibaca saat akan menyembelih hewan kurban:

Bismillahi, Allahu Akbar. Allahumma hadza minka wa laka. Allahumma taqabbal minni.

Artinya: Dengan nama Allah, Allah Maha Besar. Ya Allah, (kurban) ini dari-Mu dan untuk-Mu. Ya Allah, terimalah dariku.

Membaca doa menyembelih kurban ini disunnahkan bagi orang yang menyembelih sendiri hewan kurbannya. Jika yang berkurban tidak mampu menyembelih sendiri dan diwakilkan kepada orang lain, maka sebaiknya orang tersebut tetap menghadiri prosesi penyembelihan dan niatkan dalam hati sebagai kurban untuk dirinya.
Selain itu, sebagian ulama membolehkan menyebut nama orang yang berkurban dalam doa menyembelih kurban, seperti:
Allahumma taqabbal min (nama orang yang berkurban)
Artinya: Ya Allah, terimalah (kurban) dari (nama orang yang berkurban).

Hal ini bertujuan untuk menegaskan bahwa kurban tersebut dilakukan atas nama si pemberi kurban dan menjadi bagian dari amal ibadahnya.

Penting untuk memastikan bahwa doa menyembelih kurban diucapkan sebelum atau saat pisau mulai menyentuh leher hewan. Apabila lupa membaca basmalah, maka mayoritas ulama menyatakan kurban tetap sah, tetapi sebaiknya tetap membaca karena merupakan bagian dari sunnah Rasulullah.

Dengan membaca doa menyembelih kurban secara lengkap dan benar, kita tidak hanya mengikuti sunnah, tetapi juga memaksimalkan nilai ibadah dalam kurban yang dilakukan.

Tata Cara Penyembelihan dan Pengucapan Doa

Proses penyembelihan hewan kurban harus dilakukan sesuai tuntunan syariat Islam. Salah satu syarat sahnya adalah membaca doa menyembelih kurban sebelum melakukan penyembelihan. Berikut adalah tata cara yang disunnahkan:

Pertama, hewan dihadapkan ke arah kiblat dan dibaringkan secara perlahan di sisi kiri agar lehernya mudah dijangkau. Penyembelih juga sebaiknya menghadap kiblat saat akan menyembelih. Sebelum menyembelih, disunnahkan untuk menyebut nama Allah dan membaca doa menyembelih kurban dengan suara yang jelas.

Kedua, alat penyembelihan harus tajam agar prosesnya berlangsung cepat dan tidak menyiksa hewan. Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya Allah mewajibkan berbuat baik dalam segala hal. Maka jika kalian membunuh, bunuhlah dengan cara yang baik...” (HR. Muslim).

Ketiga, setelah membaca doa menyembelih kurban, lakukan penyembelihan dengan memotong tiga saluran utama di leher hewan: tenggorokan (hulqum), kerongkongan (mari’), dan dua urat nadi. Biarkan darah mengalir sepenuhnya sebagai bentuk penyucian hewan tersebut.

Keempat, setelah hewan benar-benar mati, barulah proses pengulitan dan pemotongan dilakukan. Seluruh proses ini harus dilakukan dengan penuh ketenangan, tidak terburu-buru, dan menjaga adab terhadap makhluk Allah.

Kelima, bagi orang yang tidak menyembelih sendiri, tetap disunnahkan untuk menghadiri penyembelihan dan ikut serta membaca doa menyembelih kurban atau sekadar berniat dalam hati sebagai wujud keterlibatan spiritual.

Dengan mengikuti tata cara ini secara tertib dan mengucapkan doa menyembelih kurban dengan benar, insya Allah ibadah kurban kita akan diterima dan mendapat ganjaran pahala yang besar dari Allah SWT.

Hikmah Membaca Doa Menyembelih Kurban

Mengucapkan doa menyembelih kurban bukan hanya sekadar formalitas, tetapi mengandung banyak hikmah yang memperkaya nilai spiritual ibadah kurban itu sendiri.

Pertama, doa ini menjadi bentuk pengakuan atas kekuasaan Allah sebagai pemberi rezeki. Kita menyembelih atas nama-Nya, bukan atas nama apapun selain-Nya.

Kedua, doa menyembelih kurban menanamkan rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT. Hewan yang dikurbankan adalah rezeki, dan dengan menyembelihnya atas nama Allah, kita menunjukkan bahwa kita tidak lalai dalam mensyukuri nikmat tersebut.

Ketiga, membaca doa menyembelih kurban juga mengajarkan rasa tanggung jawab. Ibadah ini bukan sekadar ritual, tetapi sarana mendidik umat agar lebih sadar dan ikhlas dalam beramal.

Keempat, doa ini juga menjadi pengingat bahwa segala yang kita miliki di dunia adalah titipan. Dengan berkurban, kita diajarkan untuk rela mengorbankan sesuatu yang kita cintai demi mendapatkan keridhaan Allah.

Kelima, doa menyembelih kurban mempertegas bahwa setiap amalan harus dimulai dengan mengingat Allah. Ini adalah prinsip dasar dalam Islam: memulai setiap aktivitas, terutama ibadah, dengan menyebut nama Allah agar mendapat keberkahan.

Oleh karena itu, jangan remehkan pentingnya membaca doa menyembelih kurban. Karena selain mengikuti sunnah, doa ini juga menjadi kunci diterimanya ibadah kurban yang kita laksanakan.

Sempurnakan Kurban dengan Doa

Doa menyembelih kurban adalah bagian penting dari rangkaian ibadah Idul Adha yang tidak boleh dilupakan oleh umat Islam. Dengan mengikuti tata cara dan membaca doa menyembelih kurban sesuai sunnah Rasulullah SAW, kita tidak hanya menjalankan syariat dengan benar, tetapi juga memperkuat hubungan kita dengan Allah SWT.

Lebih dari sekadar formalitas, doa menyembelih kurban adalah bentuk ketulusan dan keikhlasan dalam beribadah. Ini adalah bukti bahwa setiap amal dalam Islam selalu disertai dengan penghambaan total kepada Sang Pencipta.

Marilah sempurnakan ibadah kurban dengan memahami dan mengamalkan doa menyembelih kurban secara benar. Semoga Allah menerima kurban kita semua, menghapus dosa-dosa kita, dan melipatgandakan pahala atas setiap tetes darah yang tertumpah karena-Nya.

BAZNAS memberi kemudahan untuk masyarakat yang ingin berkurban. Caranya mudah, Anda bisa mengunjungi link Kurban BAZNAS lalu ikuti petunjuknya.

Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.

Follow us

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ