Asyura Artinya Apa, Simak Makna dan Sejarahnya di Bulan Muharram

Asyura Artinya Apa, Simak Makna dan Sejarahnya di Bulan Muharram

Asyura Artinya Apa, Simak Makna dan Sejarahnya di Bulan Muharram

08/07/2025 | Humas BAZNAS

Asyura Artinya Apa menjadi pertanyaan yang sering muncul di kalangan umat Islam, terutama saat memasuki bulan Muharram, salah satu bulan suci dalam Islam. Asyura merujuk pada tanggal 10 Muharram, hari yang memiliki makna spiritual dan sejarah yang mendalam bagi umat Islam. Hari ini diperingati dengan puasa sunnah yang memiliki keutamaan besar, sebagai wujud syukur atas nikmat Allah SWT. Artikel ini akan mengulas secara lengkap makna, sejarah, dan cara memperingati hari Asyura, agar umat Islam dapat memahami dan mengamalkannya dengan penuh keikhlasan.

Makna Asyura dalam Islam

Asyura Artinya Apa dalam konteks Islam adalah hari ke-10 bulan Muharram, yang memiliki nilai spiritual dan historis yang sangat penting. Kata "Asyura" berasal dari bahasa Arab yang berarti "kesepuluh," merujuk pada urutan tanggal dalam kalender Hijriah. Hari ini dianggap istimewa karena berbagai peristiwa besar dalam sejarah Islam terjadi pada tanggal tersebut.

Asyura Artinya Apa juga berkaitan dengan peristiwa keselamatan Nabi Musa AS dan kaumnya dari kejaran Firaun. Pada tanggal 10 Muharram, Allah SWT membelah Laut Merah untuk menyelamatkan Nabi Musa AS, sementara Firaun dan pasukannya tenggelam. Sebagai ungkapan syukur, Nabi Musa AS berpuasa, dan tradisi ini diikuti oleh Rasulullah SAW.

Asyura Artinya Apa tidak hanya terbatas pada dimensi sejarah, tetapi juga mengandung makna spiritual yang mendalam. Hari ini menjadi pengingat bagi umat Islam untuk bersyukur atas nikmat keselamatan dan kemenangan yang diberikan Allah SWT kepada hamba-Nya yang beriman.

Dalam ajaran Islam, Asyura Artinya Apa juga mencakup anjuran untuk berpuasa sebagai amalan sunnah. Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk berpuasa pada hari Asyura, dan menambahkan puasa Tasua (tanggal 9 Muharram) untuk membedakan tradisi Islam dengan kaum Yahudi yang juga memperingati hari ini.

Asyura Artinya Apa juga menjadi simbol keimanan dan keteguhan hati. Dengan memperingati hari ini, umat Islam diajak untuk merenungkan perjuangan para nabi dan mengambil pelajaran tentang pentingnya tawakal dan kesabaran dalam menghadapi cobaan hidup.

Sejarah dan Keutamaan Hari Asyura

Asyura Artinya Apa dalam konteks sejarah Islam tidak lepas dari peristiwa-peristiwa besar yang terjadi pada tanggal 10 Muharram. Selain keselamatan Nabi Musa AS, beberapa riwayat menyebutkan bahwa pada hari Asyura, Nabi Nuh AS selamat dari banjir besar, dan Nabi Ibrahim AS diselamatkan dari api. Peristiwa-peristiwa ini menegaskan keistimewaan hari Asyura.

Asyura Artinya Apa juga terkait dengan keutamaan puasa yang dianjurkan Rasulullah SAW. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda bahwa puasa Asyura dapat menghapus dosa-dosa kecil selama setahun yang lalu (HR. Muslim). Keutamaan ini menjadikan hari Asyura sebagai waktu yang tepat untuk memperbanyak ibadah.

Asyura Artinya Apa dalam tradisi Islam juga mencerminkan semangat untuk menjaga identitas keislaman. Rasulullah SAW menganjurkan puasa Tasua bersama puasa Asyura agar berbeda dengan tradisi kaum Yahudi. Hal ini menunjukkan bahwa Asyura adalah hari untuk memperkuat jati diri umat Islam.

Selain itu, Asyura Artinya Apa juga mengajarkan nilai syukur dan ketakwaan. Dengan berpuasa pada hari ini, seorang muslim melatih diri untuk mengendalikan hawa nafsu, memperbaiki akhlak, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT, sehingga dapat meraih rahmat dan ampunan-Nya.

Asyura Artinya Apa dalam konteks keutamaan juga terlihat dari dimensi sosialnya. Hari ini menjadi momen untuk mempererat ukhuwah islamiah, misalnya dengan berbagi makanan saat berbuka puasa atau mengadakan kegiatan keagamaan bersama, yang memperkuat solidaritas antar sesama muslim.

Tata Cara Memperingati Hari Asyura

Asyura Artinya Apa dalam praktik ibadah adalah hari untuk menjalankan puasa sunnah pada tanggal 10 Muharram, dengan anjuran tambahan untuk berpuasa pada tanggal 9 Muharram (Tasua). Puasa ini dilakukan dengan niat yang ikhlas karena Allah SWT, yang diucapkan dalam hati pada malam sebelumnya.

Asyura Artinya Apa juga mencakup tata cara menjalankan puasa dengan penuh adab. Selama berpuasa, seorang muslim dianjurkan untuk menjaga lisan, hati, dan perbuatan agar puasa tidak hanya menahan lapar dan dahaga, tetapi juga meningkatkan kualitas ketakwaan.

Asyura Artinya Apa dalam konteks ibadah juga melibatkan amalan-amalan pendukung, seperti membaca Al-Qur’an, berzikir, dan bershalawat. Dengan memperbanyak ibadah di hari Asyura, seorang muslim dapat memaksimalkan keberkahan yang ditawarkan oleh hari yang istimewa ini.

Saat berbuka puasa, Asyura Artinya Apa juga mencakup adab berbuka yang sesuai sunnah. Disunnahkan untuk berbuka dengan kurma atau air putih sambil membaca doa berbuka puasa, lalu melanjutkan dengan shalat Maghrib dan doa memohon ampunan serta keberkahan.

Bagi yang tidak dapat berpuasa karena uzur syar’i, seperti sakit atau dalam perjalanan, Asyura Artinya Apa tetap dapat diperingati dengan amalan lain, seperti sedekah, membaca Al-Qur’an, atau menghadiri majelis ilmu. Allah SWT Maha Pengasih dan memberikan kemudahan bagi hamba-Nya.

Hikmah Memperingati Hari Asyura

Asyura Artinya Apa dalam konteks hikmah adalah hari untuk merenungkan nikmat Allah SWT dan belajar dari perjuangan para nabi. Peristiwa keselamatan Nabi Musa AS mengajarkan bahwa keimanan dan keteguhan hati akan selalu membawa pertolongan dari Allah SWT, bahkan dalam situasi yang sulit.

Asyura Artinya Apa juga mencakup pelajaran tentang pentingnya bersyukur. Dengan menjalankan puasa Asyura, seorang muslim diajak untuk menghargai nikmat keselamatan, kesehatan, dan rezeki yang telah diberikan Allah SWT, serta memperbaiki hubungan dengan-Nya.

Selain itu, Asyura Artinya Apa adalah kesempatan untuk melatih kesabaran dan pengendalian diri. Puasa Asyura mengajarkan seorang muslim untuk menahan hawa nafsu, fokus pada ibadah, dan menjalani kehidupan dengan penuh kesadaran spiritual.

Asyura Artinya Apa juga menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi. Dengan berbagi kebahagiaan di hari Asyura, seperti menyediakan makanan berbuka atau mengadakan kegiatan keagamaan, seorang muslim dapat menyebarkan nilai-nilai kasih sayang dan kebaikan dalam Islam.

Akhirnya, Asyura Artinya Apa adalah hari untuk memulai tahun baru Islam dengan langkah yang penuh berkah. Dengan memperingati hari ini, seorang muslim dapat memperbarui komitmen untuk hidup sesuai ajaran Islam dan menjadikan puasa Asyura sebagai kebiasaan tahunan yang bermakna.

Asyura Artinya Apa adalah pertanyaan yang mengajak umat Islam untuk memahami makna mendalam dari hari ke-10 Muharram. Hari ini bukan hanya tentang puasa sunnah, tetapi juga tentang syukur, ketakwaan, dan penguatan iman. Dengan memperingati hari Asyura, seorang muslim dapat meraih keutamaan spiritual dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Mari sambut bulan Muharram dengan semangat menjalankan puasa Asyura, sebagai wujud ketaatan dan harapan untuk meraih rahmat serta keberkahan dari Allah SWT.

Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.

Follow us

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ