
Amalan Bulan Muharram: Cara Meraih Pahala di Bulan Suci
Amalan Bulan Muharram: Cara Meraih Pahala di Bulan Suci
29/07/2024 | Humas BAZNASDikenal sebagai salah satu dari empat bulan haram, Muharram memiliki keistimewaan yang dapat diraih, salah satunya dengan melakukan amalan 10 Muharram. Amalan 10 Muharram merupakan hal-hal yang dapat dilakukan oleh setiap umat muslim guna mendapatkan pahala yang melimpah.
Puasa pada hari Asyura, yang jatuh pada tanggal 10 Muharram, sangat dianjurkan dalam Islam. Nabi Muhammad SAW bersabda: “Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadhan adalah puasa di bulan Allah (Muharram).” (HR. Muslim).
Puasa Asyura dipercaya dapat menghapus dosa-dosa kecil selama setahun yang lalu. Sebaiknya, puasa Asyura juga diiringi dengan puasa Tasu a (tanggal 9 Muharram) untuk membedakan dengan kaum Yahudi yang juga berpuasa pada hari Asyura.
Dalam hadits lain juga dikatakan bahwa, barang siapa yang berpuasa di hari Asyura, dapat menghapuskan dosa-dosanya satu tahun yang lalu. Hal itu ditegaskan dalam hadits riwayat Imam Muslim.
"Diriwayatkan dari Abu Qatadah ra: sungguh Rasulullah saw bersabda pernah ditanya tentang keutamaan puasa hari Asyura, lalu beliau menjawab: Puasa Asyura melebur dosa setahun yang telah lewat." (HR Muslim).
Selain puasa Asyura, umat Islam juga dianjurkan untuk memperbanyak puasa sunnah di bulan Muharram. Hal ini berdasarkan hadis dari Abu Hurairah yang menyatakan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda: “Puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan adalah puasa di bulan Muharram.” (HR. Muslim). Puasa sunnah di bulan ini dapat dilakukan pada hari-hari biasa selain Asyura dan Tasu a.
Selain puasa, memperbanyak shalat sunnah juga merupakan amalan yang dianjurkan. Shalat sunnah rawatib, tahajud, dhuha, dan shalat lainnya dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT dan menambah pahala. Bulan Muharram menjadi waktu yang tepat untuk memperbanyak ibadah shalat sunnah ini.
Membaca Al-Quran adalah amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam kapan saja, termasuk di bulan Muharram. Menyisihkan waktu khusus setiap hari untuk membaca dan merenungkan ayat-ayat Al-Quran dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan. Selain itu, membaca Al-Quran juga merupakan salah satu cara untuk mendapatkan keberkahan dan ketenangan hati.
Memperbanyak doa dan dzikir juga merupakan amalan yang sangat baik dilakukan di bulan Muharram. Dzikir dan doa dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja, dan merupakan cara untuk selalu mengingat Allah SWT. Dzikir pagi dan petang, serta doa-doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, bisa menjadi panduan dalam menjalankan amalan ini.
Bersedekah adalah amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Di bulan Muharram, umat Islam bisa memperbanyak sedekah kepada yang membutuhkan. Sedekah tidak hanya berupa harta, tetapi juga bisa berupa tenaga, waktu, dan ilmu. Dengan bersedekah, kita dapat membantu meringankan beban orang lain dan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.
Menjaga dan meningkatkan silaturahmi adalah amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Di bulan Muharram, umat Islam bisa mempererat tali persaudaraan dengan keluarga, teman, dan tetangga. Mengunjungi keluarga yang sudah lama tidak dijumpai, menyapa tetangga, atau sekedar berkumpul bersama teman-teman dapat memperkuat ikatan sosial dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.
Bulan Muharram adalah waktu yang istimewa untuk memperbanyak amalan baik dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan melaksanakan puasa Asyura yang merupakan amalan 10 Muharram, memperbanyak puasa sunnah, shalat sunnah, membaca Al-Quran, berdoa dan berdzikir, bersedekah, dan meningkatkan silaturahmi, kita dapat meraih pahala yang berlipat ganda. Semoga kita semua bisa memanfaatkan bulan Muharram dengan sebaik-baiknya dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.
Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.
Follow us
