Keberadaan jasa laundry di musim hujan memang sangat dicari oleh banyak kalangan. Namun tak jarang, bisnis ini juga bisa mengalami kerugian akibat tidak adanya sinar matahari yang membantu proses pengeringan.
Hal inilah yang dirasakan Mitha Munawaroh (34), pelaku usaha mikro laundry yang sekaligus merupakan mitra mustahik BAZNAS Microfinance Desa (BMD) Sawojajar yang tergabung dalam Kelompok Mitra Bersama Sawojajar (KMB SWJ 17).
Ia mengaku usahanya mengalami kendala pengeringan ketika musim hujan. Melihat potensi usaha Mitha, BMD Sawojajar memfasilitasi akses permodalan untuk mengembangkan usaha Mitha. Modal usaha yang diterima digunakan untuk membeli mesim pengering dan peralatan lainnya seperti vacum cleaner.
Sebelum menjadi mitra mustahik BMD Sawojajar, omzet yang ia peroleh sekitar Rp400.000. Namun kini setelah adanya penambahan peralatan, omzetnya meningkat menjadi Rp1.139.000.
"Kini omzet meningkat karena adanya fasilitas tambahan, yaitu alat pengering yang telah saya ajukan dalam pembiayaan BAZNAS bulan Desember 2020," jelas Mitha.
Sehari-hari Mitha biasanya menerima orderan cuci helm, karpet, dan lain sebagainya. Rata-rata permintaan paling banyak di musim hujan ini adalah jasa cuci helm.
#BAZNASmicrofinance
#BAZNAS
#PilihanPertamaPembayarZakat
#LembagaUtamaMenyejahterakanUmat